Tingkatkan Kompetensi, Menteri Nadiem Resmikan Sekolah Jurnalis di Bandung

Penulis: Budi

(Foto: MPedia)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNGTM.ID: Sekolah Jurnalisme Indonesia (SJI)  secara resmi  dibuka oleh Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) RI Nadiem Makarim, di Kantor Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jawa Barat, Jalan Wartawan, Kota Bandung, Selasa (6/1/2024).

Ketua Umum PWI Pusat Hendry Ch. Bangun mengatakan, SJI merupakan  program  PWI pusat untuk meningkatkan kompetensi dan wawasan jurnalis yang sesuai dengan perkembangan zaman.

“SJI adalah ikon PWI, pertama sekali digelar pada 2010 di Palembang kuliah perdana di isi oleh SBY. Kami melatih dari awal filosofi jurnalistik dan praktik. Sekarang lebih ke multitasking disamping kode etik dan wawasan kebangsaan,” ujar Hendry dalam sambutannya.

Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin yang  hadir dalam peresmian tersebut menyambut baik gelaran SJI di Kota Bandung. Menurutnya, sekolah bagi jurnalis sangat penting untuk menghasilkan para jurnailis yang berkualitas.

“Kami sambut baik dengan kurikulum yang diajarkan, karena kita tahu semakin ke sini semakin sulit mencari para jurnalis, kita berharap setelah kelas ini melahirkan jurnalis multitasking dan kritis. Kami berharap melahirkan penulis berkualitas,” katanya.

BACA JUGA: Hendry Ch Bangun Terpilih Jadi Ketum PWI Pusat Periode 2023-2028

Sementara itu, Mendikbudristek, Nadiem Anwar Makarim mengungkapkan, dirinya sangat dekat dengan dunia jurnalis. Nadiem mengaku, dirinya besar dari keluarga jurnalis. Sehingga, Nadiemt mendukung penuh dengan adanyaSJI ini.

“Keluarga saya jurnalis, ayah saya pendiri jurnalis Harian Kamii sebelum ada Tempo ada Harian Kami. Itu kritis semua aspek. Ibu saya juga pada tinggal di Komplek PWI saya dibesarkan di dalam keluarga jurnalis, satu hal yang penting kita mendukung rencana PWI program Sekolah Jurnalis Indonesia,” ucap Nadiem.

Nadiem berharap, nantinya para jurnalis lulusan SJI  bisa lebih kritis dan bisa mengikuti perkembangan zaman. SJI, kata ia, turut mendukung semangat Kurikulum Merdeka Belajar yang telah dicanangkannya dalam beberapa tahun terakhir.

“Jurnalis harus menjadi pendidik masyarakat, jangan cuma jadi pekerja publikasi. Tapi misi jurnalis mendidik masyarakat. Jurnalis sama seperti guru bahkan dampaknya bisa lebih besar lagi,” tukasnya.

 

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
hqdefault (1)
Gratis dan Tanpa Ribet, Nobarflix Jadi Favorit Penggemar Bola Se-Indonesia!
Al Ghazali
Jelang Pernikahan Al Ghazali dengan Alyssa Daguise, Ini Peran Ahmad Dhani & Maia Estianty
Momen Prabowo dan Megawati Hadiri Upacara Hari Pancasila Secara Berdampingan
Momen Prabowo dan Megawati Hadiri Upacara Hari Pancasila Secara Berdampingan
Kerjasama Nikel
Kembangkan Ekosistem Nikel, Danantara Jalin Kerjasama dengan Prancis
perbedaan domba dan kambing
Perbedaan Domba dan Kambing, dari Fisik Hingga Kandungan Gizi
Berita Lainnya

1

Aliansi Pedagang Desak Revitalisasi Pasar di Bandung: Pasar Kumuh Harus Segera Dibenahi

2

Di Balik Keramaian

3

Penjaga Roda Terakhir

4

Daftar Pajak Isuzu Panter 2024, Lengkap Semua Tipe!

5

Jam Malam di Bandung Berlaku Hari Ini, Satpol PP dan Dishub Diterjunkan!
Headline
porsche tabrak rush
Laju Kencang Mobil Porsche Tabrak Toyota Rush hingga Terbalik di Tol Surabaya-Gempol
jam malam bandung
Jam Malam di Bandung Berlaku Hari Ini, Satpol PP dan Dishub Diterjunkan!
ukuran rumah bersubsidi diperkecil
Duh, Ukuran Rumah Subsidi Akan Diperkecil?
sekolah jam 6 pagi
LPA Jabar Soroti Kebijakan Anak Sekolah Masuk jam 6 Pagi

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.