BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Hujan deras yang mengguyur Kota Tangerang Selatan (Tangsel) dari sore hingga malam pada Senin, 8 Juli 2024, menyebabkan tiga rumah longsor di Jalan Sari Mulya, Puri Serpong, Kelurahan Setu, Kecamatan Setu. Kejadian ini memaksa 15 jiwa dari 3 Kepala Keluarga (KK) dievakuasi oleh petugas.
“Ya, longsor semalam, yang mana tiga rumah rusak. Pada bencana ini, ada tiga kepala keluarga yang terdampak dan sudah dievakuasi ke lokasi lebih aman tidak jauh dari titik bencana,” kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tangsel, Essa Nugraha, Selasa (9/7/2024).
BACA JUGA: Kronologi Bencana Longsor Gorontalo, 8 Orang Ditemukan Tewas
Menurut Essa, longsor diakibatkan oleh tingginya curah hujan yang melanda wilayah Tangsel sejak Sabtu, 6 Juli 2024. Ditambah lagi, struktur tanah di kawasan tersebut memang tidak stabil, sehingga memicu longsor.
“Longsor di kawasan tersebut akibat curah hujan dan struktur tanah yang tidak stabil. Ditambah memang, intensitas hujan sejak 6 Juli 2024 cukup tinggi hingga kemarin,” ujarnya.
Dampak dari longsor ini tidak hanya merusak rumah-rumah, tetapi juga mengganggu akses jalan setempat. Puing dan tanah longsor menutupi jalan perumahan, membuatnya sulit dilalui.
“Akses jalan perumahan sempat tertutup, namun sejak semalam tim melakukan pembersihan dan saat ini sudah bisa dilintasi, namun tetap berhati-hati,” tambah Essa.
Dalam upaya penanganan bencana ini, BPBD Tangsel bersama tim evakuasi terus bekerja untuk memastikan keselamatan warga dan memulihkan akses jalan.
(Budis)