Tetangga Pembuat Balita Positif Narkoba: Mamanya yang Ambil Botol

Penulis: Saepul

keterangan dari tetangga penyebab balita positif narkoba, sebut ibunya asal nyomot minuman ilustrasi (pixabay)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

SAMARINDA, TM.ID: Wanita berinisal ST (51) sebagai tetangga penyebab balita positif narkoba membantah, minuman itu diambil sendiri oleh ibu kandungnya dan diberikan kepada anaknya berinisial N (3).

“Mamanya sendiri yang ambil. Habis anaknya makan chiki dari kita (saya). Haus, minta minum anaknya, langsung mamanya ambil main comot aja enggak nanya-nanya dulu,” jelas ST saat konferensi pers di Polresta Samarinda, Selasa (13/6/2023).

Kemudian ST menjelaskan, ibunya saat itu datang ke rumahnya meminjam uang untuk membeli rokok. Dia menyebut, keadaan ibu korban saat itu tak memiliki uang, sehingga harus meminjam padanya.

BACA JUGA: Balita Positif Narkoba, Mulai Jalani Rehabilitasi BNN

“Gini awalnya ya, mamanya itu telepon ke aku minta uang buat beli rokok. Tapi aku enggak punya uang. Terus saya suruh ke rumah tapi satu syarat saya suruh cabut uban,” terang ST.

ST juga tak membantah, bahwa dirinya mengetahui ibu korban memberi minum menggunakan botol bekas menghisap sabu.

“Tahu (bekas sabu), enda (tidak) sengaja,” ucap ST.

Ia pun mengaku telah mengkonsumsi narkoba jenis sabu dalam kurun waktu dua bulan terakhir. Ia mengkonsumsi barang haram tersebut karena ajakan dari temannya.

“Awalnya si (diberitahu teman) bisa enggak ngantuk gitu,” ujarnya.

Diketahui sebelumnya, viral balita berinisal N positif narkoba yang dilakukan oleh tetangganya. Polisi telah mengamankan ST dan menetapkannya sebagai tersangka.

“Iya (pelaku) tetangganya,” ungkap Kapolresta Samarinda Kombes Ary Fadli.

Kini ST harus menjalani penahanan di Mapolresta Samarinda. Tersangka dipersangkakan melangar Pasal 89 juncto Pasal 76 UU Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan Atas UU Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.

“Setiap orang dilarang dengan sengaja menempatkan, membiarkan melibatkan, menyuruh melibatkan anak dalam penyalahgunaan, serta produksi dan distribusi narkotika dan psikotropika lainnya,” jelas Ary melansir Detiksulsel, Jumat (16/6/2023).

(Saepul/Dist)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Turmeric Trend
Nenek Ini Dibikin Melongo dengan Turmeric Trend
Eks finalis MasterChef Malaysia
Eks Finalis MasterChef Malaysia Divonis 34 Tahun Penjara Atas Kematian ART WNI
Turmeric Trend
Viral di TikTok! Cuma Pakai Kunyit dan Flash HP
ptsl gratis 2025
PTSL Gratis 2025 Itu Apa? Benarkah Gratis?
Gunung Dukono Erupsi
Gunung Dukono Erupsi 17 Kali Dalam Sepekan
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

BSU Tahap I Mulai Cair ke 2,45 Juta Pekerja

3

Dorong Dunia Usaha Lebih Inklusif, BPJS Ketenagakerjaan Sosialisasikan Inclusive Job Center kepada 30 Perusahaan di Bandung Raya

4

Tumpukan Sampah Hingga 3 Meter di Pasar Cihaurgeulis Dibersihkan, Pemkot Siap Audit dan Benahi Total

5

Ekonomi Global Penuh Tantangan, Ekonom: Tak Perlu Khawatir Nilai Tukar, Asal Pangan dan Energi Aman
Headline
Bandung Siap Luncurkan Angkot Pintar Berbasis Aplikasi, Penumpang Dijemput di Titik Terdekat!
Bandung Siap Luncurkan Angkot Pintar Berbasis Aplikasi, Penumpang Dijemput di Titik Terdekat!
Prostitusi online
Aparat Gabungan Grebek Kontrakan Prostitusi Online di Cibinong, 15 Orang Ditangkap
Pendaki Brasil tewas di Rinjani
Pendaki Wanita Asal Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Ditemukan Tewas di Jurang 600 Meter
Bayern Munchen
Benfica Taklukkan Bayern Munchen 1-0 di Piala Dunia Antarklub 2025

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.