Terdampak Banjir, Listrik 19.643 Pelanggan PLN NTB Terpaksa Dipadamkan

listrik
PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Barat terpaksa harus melakukan pemadaman listrik terhadap 19.643 pelanggan di Kabupaten Sumbawa Barat.(web)

Bagikan

MATARAM,TM.ID : PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB) terpaksa harus melakukan pemadaman listrik terhadap 19.643 pelanggan di Kabupaten Sumbawa Barat, Pulau Sumbawa, karena instalasi kelistrikan terdampak banjir di daerah itu sejak Senin (13/2/2023) hingga Selasa (14/2/2023).

Manajer PLN Unit Layanan Pelanggan Taliwang, Kabupaten Sumbawa Barat, Rifki Pradhana menyebutkan sebanyak 19.643 pelanggan yang harus dimatikan suplai listriknya akibat banjir, berada di tiga kecamatan, yakni Kecamatan Brang Rea, Kecamatan Taliwang dan Kecamatan Brang Ene.

“Untuk alasan keamanan, listrik ke pelanggan harus kami padamkan. Ini untuk menghindari korsleting listrik yang akan sangat berbahaya bagi masyarakat apabila air masuk ke instalasi,” kata Rifki dalam keterangan resmi di Mataram, Selasa (14/2/2023).

Ia mengatakan cuaca ekstrem berupa hujan dengan intensitas tinggi mengguyur wilayah Taliwang, Ibu Kota Kabupaten Sumbawa Barat pada Senin (13/2) yang mengakibatkan banjir di beberapa lokasi setinggi lutut hingga dada orang dewasa.

Mengetahui kondisi tersebut, PLN bergerak cepat mengamankan instalasi kelistrikan untuk 71 gardu yang terdampak banjir.

Rifki menambahkan pihaknya telah menurunkan sebanyak 23 personel untuk melaksanakan proses penormalan. Dalam melakukan upaya penormalan, PLN harus memastikan bahwa gardu, jaringan dan instalasi listrik, baik di sisi PLN dan pelanggan dalam posisi aman.

BACA JUGA: WSBK 2023, PLN NTB Terapkan Skema Layanan Listrik Tanpa Kedip

Selain itu, PLN juga melakukan inspeksi, pembersihan, pengeringan dan pengecekan gardu distribusi yang terkena dampak banjir.

“Upaya penormalan akan terus dilakukan dengan memperhatikan kondisi di lapangan. Keselamatan dan keamanan petugas dan masyarakat akan selalu menjadi prioritas kami,” ujarnya.

Ia juga mengimbau masyarakat tetap waspada dan berhati-hati terhadap bahaya kelistrikan yang mungkin terjadi ketika musim hujan dan terjadi banjir.

Untuk keselamatan dan keamanan, Rifki meminta warga untuk segera mematikan (posisi off) saklar pada Mini Circuit Breaker (MCB) yang ada di kWh meter untuk memutus aliran listrik apabila banjir masuk ke dalam rumah.

Hingga saat ini, PLN terus memantau perkembangan kondisi banjir dan cuaca, tidak hanya di Kecamatan Taliwang, namun di beberapa titik wilayah yang berpotensi banjir.

“Mohon kerja sama dari masyarakat untuk dapat segera melaporkan melalui PLN Mobile atau Call Center PLN 123 apabila mengetahui potensi bahaya agar dapat segera kami tindak lanjuti,” kata Rifki.

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Real Madrid
Kontrak Baru Belum Jelas, Nasib Vinicius Junior di Real Madrid Masih Abu-abu
Suar Mahasiswa Awards 2025
Apa Itu Suar Mahasiswa Awards 2025?
daftar pekerja PPSU-1
Lebihi Batas Kuota, Pendaftar PPSU DKI Tembus 7.000 Orang!
Luncurkan Transjabodetabek, Pramono Ingin Masyarakat Gunakan Layanan Transportasi Umum
Luncurkan Transjabodetabek, Pramono Ingin Masyarakat Gunakan Layanan Transportasi Umum
Ditaksir Butuh Rp 400 T, Sri Mulyani Beberkan 3 Skenario Pendanaan Koperasi Desa
Ditaksir Butuh Rp 400 T, Sri Mulyani Beberkan 3 Skenario Pendanaan Koperasi Desa
Berita Lainnya

1

Bupati Cirebon Luncurkan Program 'DAKOCAN'

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

4

Gedung BPJS Kesehatan Cempaka Putih Jakarta Pusat Kebakaran, 19 Unit Mobil Pemadam Dikerahkan

5

Pemain yang Diincar dalam Tim Prabowo
Headline
Aleix Espargaro
Kembali ke Lintasan MotoGP Sebagai Wildcard Honda, Aleix Espargaro Mengaku Gugup
Gempa Bumi Guncang Cilacap Jateng
Gempa Bumi M 3,4 Guncang Cilacap Jateng
Prakiraan Cuaca Sejumlah Kota di Indonesia 18 April 2025
Prakiraan Cuaca Sejumlah Kota di Indonesia 25 April 2025
Inter
Kondisi Inter Memburuk, Jalan Barcelona Menuju Final Kian Terbuka

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.