Teknologi dari Ujung Timur: Paulus Rosario Hegemur, Pemuda Papua Pelopor Inovasi AI

Editor: Vini

Paulus Rosario Hegemur
Paulus Rosario Hegemur (dok. Kemdiktisaintek
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Paulus Rosario Hegemur, mahasiswa semester empat Jurusan D3 Manajemen Informatika Politeknik Negeri Fakfak (Polinef) yang menyimpan kisah tentang harapan, kerja keras, dan semangat pantang menyerah.

Lahir dan dibesarkan di Kampung Torea, sisi barat Fakfak yang dikelilingi bukit karst dan laut biru, Paulus tumbuh dalam keterbatasan. Ia kehilangan kedua orang tuanya sejak usia tiga tahun dan dibesarkan oleh kakek-neneknya. Masa kecilnya jauh dari kata mudah, namun sejak awal ia meyakini satu hal: hidup harus terus diperjuangkan.

“Saya percaya orang tua saya ingin saya jadi orang yang tidak menyerah,” ucapnya dengan senyum yang menyimpan getir, melansir kemediktisaintek.

Bukan hanya kehilangan orang tua, Paulus juga hidup dengan keterbatasan fisik yang kerap membuatnya diremehkan. Namun, dari situlah semangatnya tumbuh. Pertemuannya dengan dunia komputer saat duduk di bangku SMP menjadi titik balik hidupnya. Ia jatuh cinta pada dunia digital, belajar otodidak mulai dari Microsoft Word hingga pemrograman seperti HTML, JavaScript, dan Python, semua dipelajari dari buku dan YouTube, saat koneksi internet tersedia.

“Kalau orang lain bisa bikin aplikasi, saya juga harus bisa,” kata Paulus dengan penuh semangat.

Mimpi Paulus nyaris pupus setelah lulus SMA karena masalah biaya. Namun harapan kembali hadir lewat program Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah. Beasiswa ini tidak hanya membantunya melanjutkan pendidikan, tetapi juga menguatkan tekadnya untuk terus maju.

Kini, Paulus tengah mengembangkan sebuah aplikasi berbasis kecerdasan buatan (AI) yang dirancang untuk membantu masyarakat Papua—terutama mereka yang tidak terbiasa membaca atau menulis. Meski bekerja sendirian dengan perangkat yang sering bermasalah dan koneksi internet terbatas, semangatnya tidak luntur.

“Saya ingin teknologi bisa diakses semua orang, termasuk masyarakat kampung. Kalau tujuannya baik, saya yakin jalannya akan terbuka,” ujarnya.

Semangat Paulus tak luput dari perhatian dosen dan rekan-rekannya. Salah satunya, Bata Biru Saputri, dosen di Prodi Manajemen Informatika, menyebutnya sebagai mahasiswa tangguh dan kreatif yang terus berinovasi di tengah keterbatasan.

“Paulus adalah sosok inspiratif. Kami bangga punya mahasiswa seperti dia,” ungkapnya.

Tak hanya bercita-cita menjadi programmer profesional, Paulus juga ingin membangun sekolah coding gratis untuk anak-anak Papua di pelosok. Ia ingin generasi muda Papua bisa memanfaatkan teknologi untuk keluar dari lingkaran kemiskinan.

“Saya tahu rasanya tidak punya siapa-siapa. Saya ingin anak-anak Papua punya tempat belajar teknologi tanpa harus bayar mahal,” ucapnya mantap.

Baca Juga:

Bikin Terharu! Kisah Mahasiswa UGM yang Ingin Mengabdi di Daerah 3T

Kisah Mahasiswa PENS Dipinang Industri Jepang

Kisah Paulus Rosario Hegemur adalah cerminan pembangunan yang sesungguhnya, pemberian akses dan kesempatan yang setara bagi seluruh anak bangsa. Di tengah tantangan, ia terus melangkah, membangun masa depan dari ruang kelas kecil di ujung timur Indonesia.

Melalui teknologi dan ketekunan, ia menyalakan harapan. Dan kelak, bukan tidak mungkin aplikasi buatannya akan membantu masyarakat kampung-kampung di Papua, lahir dari tangan seorang anak muda yang tak pernah berhenti bermimpi.

(Virdiya/_Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
20241011_1831_ArcticOpen2024_BPYS3665-980x550
Cedera Berkepanjangan, Lee Zii Jia Belum Siap Tampil di Japan Open
xiaomi mobil listrik
Mobil Listrik Xiaomi Belum Dijual Luas, Mungkinkah Masuk Indonesia 2027?
ferrari amalfi
Ferrari Amalfi Resmi Debut, Super Car Termurah Pabrikan Kuda Jingkrak!
UNIBI
UNIBI Gelar Kunjungan dan Kuliah Umum Internasional: From Hand to AI: Exploring the Evolution of Media Communication - From Tacit Knowledge to Explicit Knowledge
Amanda Manopo
Amanda Manopo Alami Pelecehan Saat Dikerubungi Fans
Berita Lainnya

1

Klarifikasi PT LIB Terkait Batalnya Keterlibatan Malut United dan Persebaya di ACC Cup 

2

Pelatih Persib Luapkan Isi Hatinya Yang Kurang Sreg Main di Piala Presiden

3

PSG Tantang Real Madrid di Semifinal Piala Dunia Antarklub 2025

4

Dukung Akses Pendidikan Tinggi Bagi Putra-Putri Daerah Terbaik, PT Pertamina Hulu Indonesia Kembali Gulirkan Program Beasiswa Sobat Bumi Kalimantan

5

The Klan Unity, Puncak Acara 37th Bikers Brotherhood 1%MC Indonesia
Headline
Jorge Martin
Aprilia Siapkan Jalan Comeback Jorge Martin Lewat Tes Khusus di Misano
Gunung Lewotobi Laki-laki Erupsi
Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki, Jadwal Penerbangan Kupang-Maumere Terdampak
Gempa Guncang Kabupaten Pangandaran Magnitudo 5,1 Tak Berpotensi Tsunami
Gempa Guncang Kabupaten Pangandaran Magnitudo 5,1 Tak Berpotensi Tsunami
Bangunan Enam Lantai di KBU Disegel, Diduga Langgar Izin dan Aturan Tata Ruang
Bangunan Enam Lantai di KBU Disegel, Diduga Langgar Izin dan Aturan Tata Ruang

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.