BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Penanganan penyakit TBC atau Tuberculosis menjadi perhatian serius Presiden RI Prabowo Subianto. Ketahui apa itu penyakit TBC yang sangat mudah menular melalui udara.
Menteri Kesehatan (Menkes) RI, Budi Gunadi Sadikin memantau kasus tuberkulosis (TBC) dan upaya penanganan yang dilakukan pemerintah daerah di Bengkulu.
“Pak Prabowo juga ingin ada akselerasi (penanganan) TBC,” demikian kata Menteri Kesehatan (Menkes) RI, Budi Gunadi Sadikin, saat meninjau sarana kesehatan penanganan TBC di Provinsi Bengkulu, Sabtu (16/11/2024).
Apa Itu TBC?
Mengutip laman TB Indonesia, TBC atau Tuberkulosis, adalah sejenis penyakit yang termasuk dalam golongan menular.
Penyebab Tuberkulosis adalah bakteri Mycobacterium Tuberculosis atau M.Tb, yang bisa menyerang siapa saja.
Meski organ tubuh yang paling banyak diserang Mycobacterium Tuberculosis adalah paru-paru, tetapi bakteri ini juga bisa menyeran organ tubuh lainnya seperti tulang belakang, kulit, otak, kelenjar getah bening, bahkan jantung.
Media Penularan Bakteri Tuberculosis
Penularan bakteri Mycobacterium Tuberculosis biasanya melalui udara. Ketika pengidap penyakit TB, batuk secara langsung di tempat umum tanpa ditutup dengan tangan, maka mikroorganisma tersebut akan keluar dan bertebaran di udara.
Apabila terhirup oleh orang yang ada disekitarnya, maka berpeluang tertular penyakit ini.
Gejala
- Batuk terus-menerus (berdahak maupun tidak berdahak).
- Demam dan meriang dalam jangka waktu yang panjang;
- Sesak nafas dan nyeri dada;
- Berat badan menurun;
- Ketika batuk terkadang dahak bercampur darah;
- Nafsu makan yang menurun;
- Berkeringat di malam hari meski tanpa melakukan kegiatan.
Orang yang Rentan Tertular TBC
Orang yang paling berisiko tertular penyakit TB adalah:
- anak-anak
- Orang dengan HIV/AIDS
- Lansia
- Orang yang terkena DM (Diabetes Melitus)
- Orang yang sering kontak langsung dengan penderita TB
- Perokok aktif.
Penanganan
Penyakit ini akan menyerang sistem kekebalan tubuh, apalagi ketika mengalami kondisi imun yang sedang menurun.
Jika sudah mengalami atau memiliki gejalanya, sebaiknya segera lakukan pemeriksaan ke Faskes (Fasilitas Kesehatan) terdekat agar dapat segera mendapatkan penanganan tindak lanjut dari Dokter.
Selain itu, jika sudah dinyatakan telah terinfeksi TBC, lindungilah orang terdekat agar tidak terkena dampak atau terinfeksi penyakit menular ini.
BACA JUGA: Waspada! Penyebaran Penyakit TBC di Kota Bandung Tembus 4.800 Kasus
Cara Mencegah Penularan TBC:
- Ketika Sobat akan bersin, batuk dan tertawa gunakanlah tisu untuk menutup mulut, lalu segera buanglah di tempat yang aman setelah digunakan.
- Tidak membuang dahak atau meludah di sembarang tempat.
- Pastikan rumah Anda memiliki sirkulasi udara yang baik. Misalnya dengan membuka pintu dan jendela tiap pagi hari, tujuannya adalah agar udara segar serta sinar matahari dapat masuk ke dalam ruangan dan sirkulasi udara dapat berganti.
- Selalu jaga kebersihan dan kesehatan tubuh kita.
- Lakukanlah kegiatan olahraga yang rutin minimal 1 Minggu 2x, makan dan minum yang sehat bergizi serta selalu menggunakan masker untuk menutupi hidung dan mulut ketika berpergian keluar rumah.
(Aak)