JAKARTA,TM.ID: Pengurus Tim Pemenangan Daerah (TPD) Ganjar-Mahfud, Surya Vadiantara menyatakan kalau kekhawatiran kaum muda atau kaum milenial, terhadap kepemipinan Jokowi dalam mengurus ekonomi, bukti pemerintah Jokowi – Maruf Amin belum mampu membantu kaum muda dalam perekonomian.
BACA JUGA: Mahfud: Pertemuan dengan Presiden Jokowi Tak ada Ketegangan
Dimana saat ini masih banyak anak muda yang masih sulit bekerja dan tingkat pengangguran anak muda masih tinggi.
“Bukti pemerintah Jokowi – Maruf Amin belum mampu membantu kaum muda dalam perekonomian. Dimana saat ini masih banyak anak muda yang masih sulit bekerja dan tingkat pengangguran anak muda masih tinggi,” kata Surya kepadaTeropongmedia.id, Sabtu (3/2/2024).
Surya menjelaskan peran anak muda terhadap bangsa ini sangat besar sehingga ini akan mempengaruhi suara pemilih muda dalam pilpres 2024.
“Peran anak muda terhadap bangsa ini sangat besar sehingga ini akan mempengaruhi suara pemilih muda dalam pilpres 2024,” ujar Surya.
Menurut dia, Gibran tidak akan mempengaruhi pemilih muda pada pilpres 2024 ini karena kekecewaan nya terhadap kepemimpinan Jokowi. “Tentunya Gibran sebagai cawapres tidak akan bisa mempengaruhi pemilih muda, karena kecewa terhadap kepemimpinan Jokowi,” ucapnya.
Dia menyebutkan Mahfud MD lebih banyak di pilih anak muda karena sosoknya yang dekat dengan anak muda sebagai akademisi dan mantan Menkopolhukam.
“Mahfud memang dekat dengan anak muda sehingga pemilih muda sangat besar memilih Mahfud ,” jelasnya.
BACA JUGA: Cak Imin Nilai Presiden Jokowi Bagi Bansos Harus Sebagai Negarawan: Kualat Pak!
Menurut dia, anak muda ingin pemimpin yang lebih memperhatikan nasibnya dengan mudah mendapatkan pekerjaan dan pengembangan usaha di bidang ekonomi karena anak muda saat ini memiliki kreativitas dalam pengembangan usaha.
Laporan Wartawan Jakarta: Agus IRawan / Masnur