Suporter Persita Kepergok Panpel Persib Mau Nyusup ke Stadion GBLA: Gak Dikasih Ampun!

Penulis: Aak

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Puluhan suporter Persita Tangerang kepergok hendak menyusup ke Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) pada Minggu, (1/10/2023) pada laga Persib Bandung vs Persita Tangerang.

Panitia Penyelenggara (Panpel) laga pekan ke 14 Liga 1 2023/2024 itupun memulangkan puluhan suporter pendukung tim Pendekar Cisadane tersebut meski mereka datang dengan membawa tiket.

Tak ada ampun dari Panpel Persib karena regulasi yang mengatur tentang suporter sudah jelas dalam aturan kompetisi Liga 1 2023/2024, tepatnya dalam pasal 51 ayat 6.

Vice President Operational PT Persib Bandung Bermartabat, Andang Ruhiat memberi penjelasannya kepana petugas memulangkan mereka.

Tindakan tersebut karena ada bukti kuat yang ditemukan saat pemeriksaan suporter yang dilakukan di beberapa ring.

BACA JUGA: Drama Bojan Hodak Sebelum Persib Bantai Persita, Dibuat Pusing Regulasi Baru

“Setelah dilakukan pemeriksaan terhadap puluhan suporter tersebut, petugas menemukan bukti kuat termasuk atribut tim tamu, serta KTP yang berasal dari kota Tim Tamu,” jelas Andang, dikutip dari laman Persib.

Pemeriksaan berlapis di sejumlah ring, lanjut dia, termasuk kartu identitas, isi tas, bagasi kendaraan, sampai body check, yang merupakan prosedur tetap.

Aturan ketat itu diterapkan guna mengantisipasi kemungkinan datangnya suporter tim tamu yang dilarang jelas-jelas sudah dilarang.

Apabila suporter tim tamu lolos ke dalam arena stadion, maka Komite Disiplin (Komdis) PSSI sudah pasti akan menjatuhkan sanksi berupa denda uang kepada kedua belah pihak, baik Panpel pertandingan dari klub tuan rumah, maupun klub tamu.

“Perlu disampaikan, sebelumnya kami pun sudah melakukan himbauan kepada seluruh suporter Tim lawan untuk tidak memaksakan hadir ke stadion GBLA beberapa hari sebelum pertandingan melalui media massa, termasuk media sosial serta website resmi kami,” kata Andang.

Sebagai klub profesional, tegas Andang, pihaknya akan patuh taat serta menghormati seluruh regulasi baik dari PSSI sebagai regulator maupun PT Liga Indonesia Baru (LIB) sebagai operator kompetisi.

BACA JUGA: Tiket Persib Dijual di Marketplace? Ini Reaksi Keras Manajemen

“Hal ini dilakukan agar atmosfer pertandingan dapat selalu terjaga dengan baik serta kondusif. Dengan begitu, pertandingan sepakbola pun aman, nyaman dan dapat dinikmati oleh semua kalangan,” pungkas dia.

(Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Jelang LHormati Wacana Penggunaan 11 Pemain Asing di Liga 1 Musim Depan, Persib Siap Menyesuaikan Diriga Persib vs Barito, Polisi Perketat Keamanan
Hormati Wacana Penggunaan 11 Pemain Asing di Liga 1 Musim Depan, Persib Siap Menyesuaikan Diri
Lumbung Padi Indramayu
Kecamatan Juntinyuat, Lumbung Padi Utama Indramayu Jadi Perhatian Bapanas
Desa Wisata Karawang - Ilustrasi - Dok KCIC
8 Desa di Karawang Ditetapkan Jadi Desa Wisata
Mahasiswa IPB Asmat
Mahasiswi IPB Asal Asmat Kritik Mahasiswa Papua yang Sia-siakan Beasiswa
Seres 3 vs Byd Atto 3
Saingi dengan Harga Lebih Murah, Seres 3 Lebih Baik dari BYD Atto 3?
Berita Lainnya

1

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

2

Menkes Sebut Gaji Rp15 Juta Lebih Pintar dan Sehat Dibanding Gaji Rp5 Juta?

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

Longsor Menutup Akses Jalan Sersan Badjuri Cihideung

5

Strategi Cost Leadership
Headline
Real Madrid
Link Live Streaming Sevilla vs Real Madrid La Liga 2024/25 Selain Yalla Shoot
Tim SAR Gabungan Evakuasi Kecelakaan Kapal Perahu Nelayan Saindung Sabapa 59 Terbalik di Perairan Cikakap
Tim SAR Gabungan Evakuasi Kecelakaan Perahu Nelayan Saindung Sabapa 59 Terbalik di Perairan Cikakap
Arsenal
Link Live Streaming Arsenal vs Newcastle Selain Yalla Shoot
bocah kembar bunuh santri
Gegara Sandal, Bocah Kembar Nekat Bunuh Santri di Lampung

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.