Siaga Darurat Gunung Marapi Sumatera Barat Diperpanjang Satu Bulan

Penulis: usamah

Gunung Marapi Erupsi
Status siaga darurat gunung Marapi di Sumatera Barat diperpanjang untuk satu bulan ke depan berdasarkan keputusan rapat evaluasi lintas sektoral (Instagram @erisonjkambari)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BUKITTINGGI,TM.ID: Status siaga darurat gunung Marapi di Sumatera Barat diperpanjang untuk satu bulan ke depan berdasarkan keputusan rapat evaluasi lintas sektoral Pemerintah Kabupaten Agam, TNI-Polri dan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Rabu (24/1/2024).

“Setelah mendengarkan penjelasan PVMBG dan hasil evaluasi bersama TNI-Polri dan tim siaga Marapi lainnya, ditetapkan perpanjangan status siaga darurat mulai Kamis (25/1) hingga 25 Februari 2024,” kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Agam Bambang Warsito di Bukittinggi melansir Antara, Rabu (24/1/2024).

BACA JUGA: Gunung Marapi Erupsi Lagi, Muntahkan Batu Api

Lebih lanjut Ia mengatakan rapat evaluasi diadakan di markas Kodim 0304 Agam di Kota Bukittinggi dengan materi kondisi terkini gunung Marapi yang masih mengalami erupsi hingga saat ini.

“Status siaga darurat ini menjadi yang kedua setelah penetapan awal siaga darurat 10 Januari hingga 24 Januari yang berakhir hari ini,” kata Bambang.

Ia menyebutkan tim siaga Marapi akan melakukan berbagai langkah mitigasi bencana, termasuk pelebaran jalan di jalur evakuasi.

“Pelebaran jalan segera dilakukan dengan tahapan awal kesepakatan warga daerah setempat, khususnya di Desa Bukit Batabuah. Ada 12 titik yang direncanakan untuk mengantisipasi kemungkinan terburuk,” kata Bambang.

Selain itu, pemkab setempat berupaya membuat penahan hulu sungai dari puncak gunung Marapi dan normalisasi aliran air ke pemukiman warga.

“Pemasangan sabo atau penahan itu sudah dikoordinasikan dengan Provinsi Sumbar,” kata dia.

Untuk warga setempat, BPBD terus menggiatkan sosialisasi pemakaian masker dan upaya simulasi di sekolah-sekolah dan pemukiman warga yang berada di sekitar radius 4,5 kilometer.

“Sosialisasi membiasakan masyarakat berisiko terkena dampak erupsi dengan selalu memakai masker, khususnya anak sekolah. Selain itu, program trauma healing terus digiatkan,” sebutnya.

 

(Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Hyundai Palisade Hybrid
Sudah Buka Pemesanan di Indonesia, Kapan Pasti Hyundai Palisade Hybrid Rilis?
Tangkas X7
Ketangguhan Motor Listrik Tangkas X7, akan Dibuktikan Lewat Intensitas Ojol!
thumb-small-R0010072_2022-01-24_11-25-22_screenshot
Ricoh Theta A1, Kamera 360 Profesional untuk di Medan Ekstrem
Jasad Bayi di SCBD
Jasad Bayi Laki-Laki Ditemukan Petugas Kebersihan di Kawasan SCBD
Mobil dinas busway
Menyoal Polisi Hormat ke Mobil Dinas Penerobos Busway, Polda Metro: Anggota Saya Fokus ke Kemacetan
Berita Lainnya

1

Empat Perusahaan Tambang Nikel di Raja Ampat Langgar Aturan Lingkungan Hidup

2

Legislator Kritik Keras Penambangan Nikel Raja Ampat Papua Barat Daya, Melanggar Regulasi!

3

Sejarah Kelam Jam Malam, dari Abad Kegelapan hingga Era Dedi Mulyadi

4

Pengabdian Kepada Masyarakat – UNIBI TALK: Storytelling sebagai Cara Membentuk Personal Branding yang Autentik dan Konsisten Melalui Media Sosial Instagram

5

Update Kondisi Gunung Tangkuban Parahu, Tetap Waspada Meski Jumlah Gempa Vulkanik Alami Penurunan
Headline
sapi menangis saat kurban
Kenapa Sapi Menangis Saat Kurban? Cek Jawabannya
Waspada Varian Baru Covid-19, Dinkes Kota Bandung Siagakan RS dan Laboratorium
Waspada Varian Baru Covid-19, Dinkes Kota Bandung Siagakan RS dan Laboratorium
Presiden Prabowo Subianto Serahkan Sapi untuk Masjid Al Ukhuwah Bandung
Presiden Prabowo Subianto Serahkan Sapi 1,2 Ton untuk Masjid Al Ukhuwah Bandung
Prabowo Bersyukur Timnas Indonesia Kalahkan China
Bersyukur Timnas Indonesia Kalahkan China, Prabowo Berharap Bisa Berlaga di Piala Dunia

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.