Setiawan Wangsaatmaja Tak Lagi Jadi Sekda Pemprov Jabar, Posisinya Jadi Ini

Penulis: Masnur

Setiawan Wangsaatmaja tidak lagi menjabat sebagai Sekda Provinsi Jawa Barat, karena memasuki masa penisun. (Foto: Dang Yul)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TM.ID: Sejak hari Jumat tanggal 25 Agustus 2025 kemarin, Setiawan Wangsaatmaja tidak lagi menjadi Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Barat.

Karena sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) dia sudah memasuki batas pensiun sebagai pejabat struktural.

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil pun lantas melantik Setiawan menjadi pejabat fungsional asesor sumber daya manusia (SDM) aparatur ahli utama. Sehingga masa kerjanya bertambah dua tahun, seiring dengan peraturan mengenai ambang batas usia maksimal pejabat fungsional dan struktural.

Dalam waktu dekat, posisi Sekda akan ditempati oleh kandidat lain berdasarkan keputusan dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri ) Republik Indonesia.

“Kebetulan Pak Setiawan berakhir hari ini. Tapi karir di PNS itu ada namanya jabatan fungsional utama. Beliau akan menjadi asesor, sehingga masa usia dinasnya bertambah sampai 60 tahun. Saya akan Plh kan (menunjuk Sekda sementara), sambil menunggu seleksi atau arahan dari Kemendagri terkait sekda,” kata dia Sabtu (26/8/2023).

BACA JUGA: Gubernur Jabar Wanti-wanti Pengelola Situ Bagendit Pasca Revitalisasi, Hati-Hati

Emil menambahkan, seiring dengan pergantian ini. Maka dalam waktu dekat pejabat teras Pemprov Jabar akan diisi oleh muka baru, baik gubernur maupun sekda.

Terlepas dari itu, dia mengklaim bahwa Jawa Barat telah mengalami banyak perbaikan selama lima tahun terakhir, sehingga diharapkan pemimpin yang baru kelak dapat mempertahankan capaian-capaian saat ini.

“Maka di Jawa Barat ada kemungkinan Pj baru, sekda baru. Tapi apapun itu, Jawa Barat sudah sangat baik. 550 perubahan kita hadirkan, tidak ada yang selesai dalam pembangunan ini. Kurang-kurang pasti ada. Kepuasan publik juga 90,6 di April. Saya kira itu menjadi catatan, bagaimana kita berinteraksi,” tandasnya.

(Dang Yul/Masnur)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
pelemparan kereta
Viral Pelemparan Batu pada Kereta Api Sancaka, Ini Ancaman Hukum dari KAI!
pembunuan notaris bekasi
6 Tersangka Pembunuh Notaris Bekasi Terancam Hukuman Mati
Parkir Liar Marak, Farhan Geram
Wali Kota Bandung Minta ASN Tak Antimedia
Tersangka Perusakan Rumah Singgah
Istri Tersangka Perusakan Rumah Singgah Minta Bantuan Gubernur Jabar, Ini Tanggapan KDM
Klarifikasi PT LIB Terkait Batalnya Keterlibatan Malut United dan Persebaya di ACC Cup 
Setiap Tim Super League 2025/2026 Bisa Daftarkan 11 Pemain Asing
Berita Lainnya

1

Klarifikasi PT LIB Terkait Batalnya Keterlibatan Malut United dan Persebaya di ACC Cup 

2

PSG Tantang Real Madrid di Semifinal Piala Dunia Antarklub 2025

3

Pelatih Persib Luapkan Isi Hatinya Yang Kurang Sreg Main di Piala Presiden

4

Donald Trump Surati Prabowo, Tetapkan Kenaikan Tarif Baru Hingga 32%

5

Demi Hindari Pemeriksaan Dana Rp 33 M, Bendahara KPU Buru Maluku Bakar Kantor
Headline
Chelsea
Link Live Streaming Fluminense vs Chelsea Semifinal Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot
RS Permata Jonggol Bogor banjir - YouTube Budi Riyanto & Family
Banjir Bogor Terjang Rumah Sakit, Pasien Diungsikan
Eks Menteri Rusia tewas
Diduga Korupsi, Eks Menteri Rusia Ditemukan Tewas Tertembak Usai Dipecat Putin
bella ciao
Evolusi Perlawanan Lagu "Bella Ciao": dari Buruh ke Gerilya, dari Netflix ke Jalanan!

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.