JAKARTA,TM.ID: Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) menyebut, Malaysia merupakan negara paling banyak pencoblos luar negeri. Oleh sebabnya, negara tetangga itu rawan dengan pelanggaran pemilu.
“Yang paling rawan sebenarnya adalah di mana penyelenggaraan pemilu yang paling banyak pemilihnya,” ucap Komisioner Bawaslu, Herwyn J H Malonda di kantor Kementerian Luar Negeri RI, Senin (5/2/2024).
“Kalau paling banyak pemilih ada di Malaysia. Termasuk kabupaten di satu tempat itu sudah punya pengalaman perkara,” sambungnya
BACA JUGA: Waduh Gawat Bos! Dugaan Ada Operasi Tekan Rektor Kampus Bilang Jokowi Baik
Menurut Herwyn, Malaysia menjadi negara yang paling banyak ditemukan pelanggaran pada Pemilu 2019 silam. Sehingga, kata dia, pihaknya akan mengantisipasi kecurangan tersebut agar tidak terjadi lagi.
“Di Malaysia juga di 2019 ada pelanggaran. Jadi fokus ke sana pelanggaran. Itu pun saat ini sudah beberapa laporan yang diusut dari sana. Dari kita tekankan lakukan upaya-upaya pencegahan, upaya-upaya pengawasan sebelum masuk pada upaya penindakan,” jelas Herwyn.
Lebih lanjut, Herwyn mengatakan, pihaknya akan memperketat dan memberi pendampingan mitigasi dini sebagai langkah pencegahan pelanggaran Pemilu 2024.
“Kita menyampaikan wilayah lain di luar negeri yang kalo kita liat itu misalnya di Sydney, di New York, di LA. Misalnya terjadi di Hongkong dan sebagainya. ini memang yang sudah dilakukan. bahwa upaya-upaya mitigasi dari awal,” pungkasnya.
(Saepul/Dist)