Sambut Ramadhan, 2.000 Santri di Cirebon Cukur Massal

Penulis: distopia

ramadhan
Sebanyak 2.000 santri di Cirebon ikuti cukur massal sambut Ramadhan. (Antara)

Bagikan

CIREBON,TM.ID: Sebanyak 2.000 santri di Pondok Pesantren Gedongan Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, mengikuti kegiatan cukur massal gratis sambut bulan Ramadhan dan juga peringatan haul sesepuh setempat.

“Kegiatan cukur masal ini untuk menyambut bulan Ramadhan, sehingga para santri lebih rapi saat,” kata Koordinator kegiatan cukur masal santri di Pondok Pesantren Gedongan Kabupaten Cirebon Ahmad Hisyam di Cirebon, Jumat (3/3/2023).

Hisyam mengatakan, kegiatan cukur massal gratis tersebut diikuti lebih dari 2.000 santri putra dan ini dilakukan sudah kedua kalinya.

Menurutnya, cukur massal gratis bagi santri tersebut dilakukan dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan agar para santri bisa lebih rapi lagi.

BACA JUGA: Polisi Bakal Rekayasa Lalu Lintas saat Konser Dewa 19 di Bandung

Selain itu, lanjut Hisyam, cukur massal juga dalam rangka memperingati haul pendiri Pondok Pesantren Gedongan yaitu KH Muhammad Said yang ke-92.

“Kegiatan kali ini ada sebanyak 30 pencukur dari sejumlah wilayah yang menyumbangkan jasanya untuk mencukur para santri,” ujarnya.

Sementara itu seorang tukang pangkas rambut Sardiah Abdillah menuturka dirinya sudah terlibat dalam kegiatan cukur massal ini sejak tahun lalu.

Sardiah yang merupakan alumni Pondok Pesantren Kempek mengatakan keterlibatan dirinya pada cukur massal ini sebagai salah satu pengabdian, karena ayah dari kiai di Pesantren Kempek, merupakan keluarga besar dari Pondok Pesantren Gedongan.

“Oleh karena itu saya niatnya khidmah ke kiai dan memberikan kebahagiaan bagi para santri,” katanya.

Sardiah sendiri saat ini memiliki barbershop di sejumlah lokasi di Indramayu Jawa Barat. Ia menyebut dirinya memiliki barbershop hampir di setiap kecamatan di Indramayu bagian tengah.

Santri asal Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, Neris Dilan Raihan (20) mengatakan kegiatan ini merupakan salah satu yang ditunggu oleh para santri. Selain karena rambutnya yang sudah gondrong, ia juga ingin menjalankan ibadah Ramadhan dalam kondisi rambut yang lebih rapi.

“Karena pada bulan Ramadhan itu, di pondok pengajiannya full. Khawatir tidak sempat cukur rambut,” katanya.

(Dist)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Bedah Buku Budaya Indramayu
Melestarikan Seni Tradisi Indramayu: Wayang Kulit, Berokan, Jaran Lumping
Supernova
Godzilla dan Kong Bersatu Lagi di Supernova!
LPSK dokter PPDS unpad
LPSK Lindungi Korban dan Saksi Kasus Pemerkosaan Dokter PPDS Unpad
Paula Verhoeven
Dituduh Istri Durhaka, Paula Verhoeven Bongkar Bukti dan Lawan Balik Demi Martabat!
korban KDRT Cirebon
Ibu-ibu Korban KDRT Dilatih Keterampilan Tata Boga di Cirebon
Berita Lainnya

1

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Prodi Ilmu Komunikasi Telkom University dan Yayasan Panrita Peduli Hadirkan Program "Guru Literat AI" untuk Aktivis Pendidikan Sulawesi Selatan

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

Kunci Jawaban Perbedaan Gambar di Event Naruto x MLBB
Headline
Usai Konvoi Persib Bandung, Kawasan Kota Bandung Tetap Kinclong
Usai Konvoi Persib Bandung, Kawasan Kota Bandung Tetap Kinclong
Hari Raya Waisak 2025, Antrean Kendaraan dari Jakarta Mulai Padati Gerbang Tol Pasteur, Antrean Sekitar 1 Kilometer
Hari Raya Waisak 2025, Antrean Kendaraan dari Jakarta Mulai Padati Gerbang Tol Pasteur, Antrean Sekitar 1 Kilometer
Pemkot Bandung Bakal Awasi Pembuangan Sampah ke TPS Pasar Ciwastra
Pemkot Bandung Bakal Awasi Pembuangan Sampah ke TPS Pasar Ciwastra
manusia silver satpol pp
Gerombolan Manusia Silver Serang Satpol PP, Pukul Mundur Petugas!

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.