BANDUNG, TM.ID: Safari politik yang digelar calon presiden (capres) Pemilu 2024, Ganjar Pranowo di Kabupaten Bogor pada Sabtu (22/7/2023) berlangsung meriah. Sejumlah elite partai hadir pada Safari Politik Ganjar Pranowo ini.
Sejumlah elit partai berlambang banteng moncong putih itu turut hadir, di antaranya Sekjen DPP PDIP Sekjen Hasto Kristiyanto, Ketua DPD PDI Perjuangan Jabar Ono Surono, Sekretaris DPD Ketut Sustiawan, dan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka. Acara dimeriahkan pula oleh sejumlah artis ternama, seperti Anang Hermansyah, Ashanty, Thariq Halilintar, Atta Halililntar, Elfonda Mekel (Once), hingga penyanyi Andre Hehanusa.
Antusiasme masyarakat dalam mengikuti rangkaian kegiatan safari politik Ganjar ini kata Ono patut diapresiasi, karena di luar prakiraan mereka. Mulai dari kegiatan lari pagi di kawasan Sentul, hingga konsolidasi lintas partai.
BACA JUGA: Alumni Muda Unpad: Komunitas Mancing Bandung Dukung Ganjar Pranowo Jadi Presiden!
“Antusias masyarakat Bogor sungguh luar biasa. Sebagian besar dari masyarakat juga terlihat mengenakan pakaian olahraga dan ikut lari bareng,” ujarnya.
Serap Aspirasi Pedagang
Usai lari pagi, Ganjar melanjutkan kegiatan dengan blusukan ke Pasar Citeureup, menyapa sejumlah pedagang yang tengah beraktivitas. Kedatangan Gubernur Jawa Tengah ini disambut antusias dan menjadi momentum pedagang untuk berkeluh kesah, lantaran tingginya harga ayam potong yang mencapai Rp46 ribu.
Tidak sampai disitu, Ganjar lalu menemui perwakilan generasi zelenial (Gen Z) yang juga turut dihadiri Young Lex, Thariq, Atta dan Once di kawasan Lebak Wangi. Setelah itu, capres yang diusung PDI Perjuangan dan Partai Perindo ini menghadiri konsolidasi lintas partai politik di GOR Laga Tangkas, Pakansari.
“Kedatangan Pak Ganjar ke Bogor ini diharapkan dapat memperkuat konsolidasi dengan para pendukung dan mendengar langsung aspirasi masyarakat,” ucapnya.
Safari Politik Ganjar Pranowo Paling Meriah
Sementara Ganjar merasa bersyukur, karena safari politik yang digelar di Kabupaten Bogor ini mendapat sambutan hangat dan antusiasme oleh masyarakat. Demikian pula oleh parpol pendukung seperti PPP, Perindo dan Hanura. Bahkan dia memuji, konsolidasi di Gelanggang Tangkas Pakansari ini paling meriah, yang pernah dialaminya.
“Ini konsolidasi partai terbesar, karena saya melihat antusias kadernya yang sangat besar bahkan sampai melebihi kapasitas,” ungkapnya.
BACA JUGA: Megawati Ultimatum Kadernya yang Ogah Dukung Ganjar Pranowo
Lebih lanjut Ganjar menyebut, Kabupaten Bogor sejatinya bukan tempat asing baginya karena sejumlah keluarganya tinggal di Cibinong. Suasana seperti rumah sendiri ini kata dia, membuatnya merasa senang selama berada di Bogor.
“Kakak saya kebetulan tinggal di Cibinong, jadi Kabupaten Bogor bukan tempat yang asing buat saya. Tadi malam saya juga menginap di rumah kakak saya, mengobrol dan ngopi bareng dengan sejumlah tokoh, bercerita tentang berbagai persoalan,” imbuhnya.
Disinggung terkait pertemuannya dengan para pedagang dan pelaku industri kreatif pada hari ini, dia mengaku banyak aspirasi yang menjadi catatan untuk diperjuangkan, khususnya dalam rangka mendongkrak perekonomian masyarakat.
“Tadi saya juga ngobrol bareng dengan para seniman dan musisi Indonesia dan mendapat masukan yang sangat bagus, dimana potensi ekonomi kreatif kita itu hampir meledak sebagai satu kekuatan eknomi,” ungkap Ganjar.
BACA JUGA: Dijadikan Ketua Timses Ganjar, Andika Perkasa: Siap, Kalau Ditugaskan
Gen Z, Gen Y dan Pemilih Perempuan Dominasi DPT di Pemilu 2024
Sementara mengenai tingginya jumlah pemilih di Generasi Y dan Z, yang berkisar di angka 33,6 persen serta 22,85 persen. Ganjar mengungkapkan, butuh pendekatan yang sedikit berbeda dalam menuai simpati mereka guna memenangkan kontestasi Pemilu 2024. Dia meyakini melalui skema khusus, potensi suara dari generasi muda ini dapat diraup.
“Artinya, pemilih generasi milenial dan Z mendominasi di Pemilu 2024 dengan 56,45 persen. Nah tentu kita harus memanfaatkan ini,” ungkapnya.
BACA JUGA: PPP Ingin Sandiaga Uno jadi Cawapres Ganjar Pranowo
Tidak hanya itu, jumlah pemilih perempuan yang mencapai 51 persen kata dia juga potensial. Maka menurutnya, memenangkan hati perempuan harus dilakukan.
“Ini menjadi kekuatan yang bagi kita, mari kita bergerak merangkul kaum emak-emak baik dalam kelompok arisan, olah raga atau yang lainnya,” pungkasnya.
(Dang Yul/Aak)