JAKARTA,TM.ID : Pada hari Jumat, 17 Maret 2023, sejarah tercipta di dunia esports Indonesia ketika RRQ berhasil mengalahkan Onic Esports dalam pertandingan hari pertama minggu kedua MPL ID S11. Kemenangan ini mematahkan 9 win streak Onic sepanjang gelaran MPL ID Season 11.
Pertandingan ini berlangsung sengit selama tiga babak. Pada babak pertama, kedua tim bermain pasif dan lebih memilih untuk poke atau colek-colek saja tanpa ada komitmen untuk menumbangkan lawan.
Namun, setelah mengambil first blood, RRQ tampil lebih agresif dan berusaha untuk menculik pemain Onic, Sanz. Sementara itu, Onic memilih Skylar sebagai target buruan untuk ditumbangkan paling awal.
Masuk menit ke-8, Onic mulai meningkatkan tempo permainan dan mampu mengejar keterlambatan mereka dari para pemain RRQ. Tak hanya mengejar, Onic pun sempat membalikkan keadaan dalam jumlah kill dan gold network.
Namun, RRQ berhasil mengakhiri kebuntuan pada momen ketika Clayyy melakukan zoning out dan sukses menumbangkan tiga pemain dari tim Onic Esports. Menyisakan Kairi dan Hanz, Onic harus mempertahankan base mereka dari gempuran para pemain RRQ yang habis-habisan.
Tanpa kekuatan penuh, Butsss dan kawan-kawan harus merelakan babak pertama MPL ID S11 ini untuk para pemain RRQ.
Clayyy dari RRQ dengan hero Yve sukses mengantongi title MVP di babak pertama laga MPL ID Season 11, di mana dia mampu menjadi pembuka serangan atau menutup jalan keluar bagi para pemain Onic saat team fight.
BACA JUGA: Meneropong Skema Baru Free Fire Esports 2023
Pada babak kedua, Onic membuka laga dengan kuat dan langsung bermain agresif, sehingga langsung unggul sejak menit pertama dimulai.
RRQ terlihat kesulitan untuk melancarkan dan menahan serangan dari Kairi dan kawan-kawan. Terbukti, Onic semakin jauh unggul dengan beberapa kali menang saat team fight di area turtle atau jungle. Berkat line up hero yang semakin kuat dengan berjalannya waktu atau snowballing, Onic sukses mengobrak-abrik pertahanan RRQ.
Skylar yang pada babak pertama tampil tajam, kini terlihat ‘tumpul’ karena menjadi incaran dari para pemain Onic, khususnya Kairi.
Tak mampu menyusun serangan lebih lanjut, Onic langsung menumbangkan seluruh pemain RRQ dan menyamakan kedudukan dengan skor 1-1. Kali ini, Sanz (Onic) dengan hero Pharsa berhasil mengantongi title MVP pada babak kedua.
Pada babak ketiga, RRQ tampil lebih baik dan sukses mendesak para pemain Onic. Hingga menit ke-10, Onic sudah tertinggal jauh dalam jumlah kill dan gold network, dimana RRQ memimpin 13 kill dan 4 ribu gold lebih. RRQ semakin menekan pertahanan dan meruntuhkan base Onic, dengan skor akhir 2-1.
(Budis)