Ribuan Bobotoh Gelar Aksi Solidaritas di Depan Markas Persib Bandung

Penulis: raffy

Persib Sampaikan Penemuan Fakta Sementara
Zen RS Melakukan Orasi di Depan Graha Persib. (RF/TM)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Ribuan Bobotoh melakukan aksi solidaritas terhadap korban yang diduga mendapatkan kekerasan dari pemain dan ofisial Persib. Aksi ini digelar di depan Graha Persib, Jalan Sulanjana, Kota Bandung pada Sabtu, 21 September 2024.

Ribuan Bobotoh ini datang dari berbagai elemen komunitas. Sejak pukul 10.00 WIB, mereka berkumpul di Gor Saparua, Kota Bandung dan melakukan long march hingga tiba Graha Persib pada pukul 11.50 WIB

Seperti yang sudah diketahui sebelumnya dugaan intimidasi tersebut hadir di akhir pertandingan Persib kontra Port FC pada Kamis, 19 September 2024 di Stadion si Jalak Harupat, Kab. Bandung.

Sesuai kesaksian korban, dugaan intimidasi tersebut sampai masuk ke locker room pemain. Tentunya menurut Bobotoh, ini perlu mendapat perhatian khusus karena kekerasan dalam bentuk apapun sama sekali tidak bisa dibenarkan.

Bobotoh juga secara lantang mencari beberapa nama ofisial dan pemain Persib yang diduga melakukan intimidasi. Selain Kakang Rudianto dan Henhen Herdiana, Bobotoh juga sempat mencari Head of Comunication, Adhi Pratama dan tim kesehatan Persib, M. Rafi Ghani.

Keempat orang ini menjadi sosok yang paling dicari. Sebab menurut kabar yang beredar, keempatnya melakukan kekerasan kepada korban di ruangan ganti pemain Persib.

Hadir pula dalam aksi ini yaitu pandit sekaligus penulis, Zen RS. Ia pun melakukan orasi di hadapan ribuan Bobotoh. Dengan nada semangat, ia menilai tindakan perlu dikawal karena bukan disebabkan akibat perselisihan dan perbedaan opini.

Namun hal itu murni bentuk kekerasan karena dilakukan di ruang tertutup dan ini merupakan bukti ketidaksanggupan Persib dalam menghadapi perdebatan. Padahal Bobotoh yang merupakan warga negara Indonesia harus mendapatkan hak yang sama.

“Pemain persib bentrok fisik dengan bobotoh pernah, bukan sekali dua kali. Mereka dilakukan di tempat disaksikan semua orang, bukan dilakukan di kamar ganti. Bobotoh juga manusia, jangan dibawa ke kamar ganti yang kita gak tau. Ini bukan perbedaan pendapat,ini ketidaksanggupan menghadapi perdebatan manusia antar manusia,” tutur Zen.

Zen menambahkan, ungkapan yang diutarakan sejumlah pihak yang diduga pelaku juga terbilang tidak masuk akal. Dalam hal ini, Persib juga perlu bersikap tegas menyikapi insiden tersebut. Zen juga meminta kepada Direktur Utama PT Persib Bandung Bermartabat, Glenn Sugita untuk berani bertindak dan membuka proses investigasi ke hadapan publik.

“Sdr Glenn sugita jangan pura pura gak tau masalah ini. Kami menunggu sikap anda. Daritadi kita datang tapi lihat cara mereka,harusnya dibuka. Mereka pecundang.” tutupnya.

BACA JUGA: Persib Diduga Melakukan Intimidasi Kepada Bobotoh, Ketum VPC Minta Lakukan Investigasi

Perwakilan manajemen, yakni Hery Alamsyah sempat mendatangi Bobotoh dan menyatakan investigasi tersebut tengah berlanjut. Hanya saja perlu waktu lebih lama untuk Persib melakukan investigasi tersebut demi mendapatkan pelaku.

Hery juga memastikan, Persib akan menindak secara tegas bagi para pelaku, setelah melakukan investigasi.

“Atas kejadian kemarin hari Kamis pasca pertandingan Persib vs Port FC, kami sedang melakukan investigasi internal secara intensif dan belum lengkap, nanti hasilnya akan kami umumkan. Dan apabila ada dari internal kami yang bersalah, kami akan tindak tegas,” tutup Hery.

 

(RF/Usk)

 

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
dokter umum lakukan caesar
Menkes Usul Dokter Umum Diizinkan Lakukan Operasi Caesar
Fakultas Komunikasi dan Ilmu Sosial Telkom University Dorong Digitalisasi Promosi Wisata Desa Sugihmukti Lewat Produksi Video Profil
Fakultas Komunikasi dan Ilmu Sosial Telkom University Dorong Digitalisasi Promosi Wisata Desa Sugihmukti Lewat Produksi Video Profil
Atlet Basket WNA Amerika Diringkus Polisi
Selundupkan Permen Ganja, Pebasket AS Jarred Dwayne Shaw Terancam Hukuman Mati
Euis Ida Wartiah dan Pansus IV DPRD Jabar Kunjungi Kementerian Lingkungan Hidup
Euis Ida Wartiah dan Pansus IV DPRD Jabar Kunjungi Kementerian Lingkungan Hidup
Jubilee Marisa
Disangka Pelakor Dua Aktor Sekaligus, Siapa Sebenarnya Jubilee Marisa?
Berita Lainnya

1

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

2

Strategi Bisnis “Purple Cow/ Sapi Ungu”

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

Link Live Streaming AC Milan vs Bologna Final Coppa Italia 2024/25 Selain Yalla Shoot

5

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!
Headline
Harga Tiket Timnas Indonesia Vs China, Cek Cara Belinya
Harga Tiket Timnas Indonesia Vs China, Cek Cara Belinya
Barcelona
Link Live Streaming Derby Catalan Espanyol vs Barcelona Selain Yalla Shoot
Ledakan amunisi Garut
TNI AD Beri Peluang Anak Korban Ledakan Amunisi di Garut Jadi Tentara
Gempa Magnitudo 5,9 Guncang Wetar Maluku Barat Daya
Gempa Magnitudo 5,9 Guncang Wetar Maluku Barat Daya

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.