JAKARTA,TM.ID: Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkap resolusi dirinya di tahun 2023 untuk Indonesia.
Jokowi berharap Indonesia tidak terkena imbas resesi global pada tahun ini.
“Ya, kita berharap Indonesia tidak terkena imbas resesi global. Itu saja,” kata Jokowi saat meninjau Pasar Tanah Abang.
Presiden mengingatkan, secara global 2022 dianggap sebagai tahun turbulensi, sedangkan 2023 menjadi tahun ujian.
BACA JUGA: Ditanya Soal Reshuffle Kabinet, Jokowi: Tunggu Saja
Apabila Indonesia bisa melewati ujian sebaik mengatasi turbulensi pada 2022, Jokowi meyakini bahwa itu akan semakin memudahkan terhadap pertumbuhan ekonomi tahun 2024.
“Kalau kita bisa melewati turbulensi kemarin di tahun 2022, kita harapkan 2023 ini tahun ujian kalau bisa lewati, insyaallah di tahun 2024 akan lebih mudah bagi pertumbuhan ekonomi kita,” katanya.
Dia juga berharap agar pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2023 bisa berada di atas 5 persen.
“Saya optimis di 2022 pertumbuhan ekonomi di atas 5 persen. Kita harapkan, kita berdoa, tahun 2023 ini bisa di atas 5 persen lagi,” ujar Jokowi.
Sampai saat ini, pemerintah belum merilis angka pertumbuhan ekonomi nasional tahun 2022. Tetapi berdasarkan data untuk triwulan-III 2022 tercatat pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 5,72 persen secara year on year (yoy).
Kemudian, penguatan pemulihan ekonomi nasional juga terlihat dengan angka pertumbuhan 1,8 persen pada triwulan III-2022 dibandingkan triwulan II.
(Agung)