JAKARTA, TEROPONGMEDIA.ID — Raksasa otomotif asal Amerika Serikat (AS), Tesla menutup tahun 2024 dengan catatan penjualan kurang baik.
Tercatat, menjadi kali pertama dalam satu dekade, perusahaan jenamaan Elon Musk ini mengalami penurunan penjualan di pasar global.
Memuat Carscoops, Jumat (3/1), Tesla hanya berhasil mengirimkan 495 ribu unit kendaraan pada kuartal terakhir 2024. Kendati menjadi penjualan terbaik dalam kuartal, sayangnya pencapaian tersebut tidak cukup untuk menutupi penurunan yang terjadi pada bulan-bulan sebelumnya.
Raihan Tesla pada Penjualan Global 2024
Catatan keseluruhan, Tesla mengirimkan 1,7 juta kendaraan sepanjang tahun 2024. Peraihan tersebut, turun sekitar 100 ribu unit daripada tahun sebelumnya.
Kontribusi besar produk Tesla sebesar 90 persen yakni Model Y dan Model 3. Sementara itu, Model S, Model X, dan Cybertruck hanya menyumbang kurang dari 5 persen dari total penjualan.
Penurunan penjualan ini menunjukkan betapa Tesla sangat bergantung pada Model Y dan Model 3 di pasar global, sementara model-model lainnya belum dapat memberikan kontribusi signifikan.
BACA JUGA: Penjualan Global Mobil China 2024 Patahkan AS!
Meski mencatatkan penurunan, Tesla masih dapat mencatatkan hasil yang memuaskan di sektor bisnis energinya. Perusahaan ini mengklaim telah mengirimkan 11,0 GWh produk penyimpanan energi pada kuartal keempat 2024.
Namun, Tesla belum mengungkap hasil keuangan yang dapat memberikan bukti lebih lanjut tentang kinerja sektor energi tersebut.
Penurunan Saham
Tren penurunan itu, juga tidak berhasil memulihkan saham perusahaan yang merosot. Pada pantauan terakhir, saham Tesla telah turun 6,8 persen. Selama lima hari perdagangan terakhir, harga saham Tesla (TSLA) turun dari harga tertinggi US$ 465 per saham menjadi hanya US$ 375.
Salah satu faktor yang bisa menjadi penyelamat bagi Tesla dari penurunan penjualan adalah peluncuran Model Y versi terbaru, yang dikenal dengan kode proyek Juniper.
Kendaraan baru ini diperkirakan akan menyapa pasar pada bulan depan dan diharapkan menjadi jagoan baru Tesla di pasar global.
CEO Tesla, Elon Musk mengatakan, perusahaannya akan meningkat 20 persen pada tahun ini. Selain itu, Tesla berencana untuk menawarkan kendaraan dengan harga yang lebih terjangkau, yang harapannya dapat menarik lebih banyak konsumen di pasar global.
(Saepul/Budis)