Ratusan Napi Mengamuk, Lapas Narkotika Muara Beliti Rusuh, UAS Tertahan 30 Menit di Dalam

Penulis: usamah

Ratusan Napi Mengamuk, Lapas Narkotika Muara Beliti Rusuh, UAS Tertahan 30 Menit di Dalam
Ratusan Napi Mengamuk, Lapas Narkotika Muara Beliti Rusuh, UAS Tertahan 30 Menit di Dalam (Instagram (@plg_yedak)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Ratusan warga binaan yang ada di dalam mengamuk melakukan aksi lempar batu. Bahkan, sejumlah ruangan di dalam Lapas alami kerusakan. Kerusuhan terjadi di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Muara Beliti di Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan, Kamis (8/5/2025) sekitar pukul 09.30 WIB.

Kerusuhan pecah di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Muara Beliti, Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan, Kamis (8/5/2025).

Dalam insiden ini, para narapidana tidak hanya menguasai seluruh ruangan Lapas, tapi juga menyuarakan keluh kesah mereka melalui pengeras suara.

Baca Juga:

Kerusuhan Penggemar Israel Warnai Pertandingan Prancis-Israel di Stade de France

Rekaman Kerusuhan di Bangladesh Mirip Tragedi 98, Bedanya Pejabat Pemerintah Jadi Sasaran Amuk Massa

Dikutip dari Antara, berdasarkan pantauan di lokasi, warga binaan terdengar berteriak menggunakan pengeras suara dari dalam Lapas.

menyatakan bahwa mereka kerap mengalami penindasan selama menjalani masa hukuman. Kerusuhan terjadi sekitar pukul 09.00 WIB.

Aparat gabungan dari Batalyon Pelopor B Petanang, Polres Musi Rawas, dan Polres Lubuk Linggau masih berusaha mengendalikan situasi.

Akibat aksi kerusuhan ini ini, sejumlah fasilitas dalam Lapas mengalami kerusakan, termasuk kaca jendela yang pecah.

Polisi yang berusaha masuk untuk mengendalikan situasi sempat mendapat lemparan batu dari dalam.

Suasana semakin mencekam ketika asap mengepul dari dalam Lapas. Aparat pun akhirnya mengambil tindakan tegas dengan menurunkan ratusan personel gabungan dari Polri dan TNI, termasuk kendaraan taktis Brimob dan water cannon.

Gas air mata ditembakkan ke arah dalam Lapas untuk memukul mundur para narapidana.

Dalam kejadian ini, Ustad Abdul Somad juga sempat tertahan selama kurang lebih 30 menit di dalam Lapas. Ia berada di sana dalam rangka memberikan siraman rohani kepada para tahanan.

“Tidak tahu pasti apa penyebabnya, waktu mau ngasih siraman rohani di dalam masjid di dalam Lapas, kemudian ada asap dan langsung ribut-ribut,” ujar UAS. (Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
World Tour Finals 2023
Tinggalkan Ganda Campuran, Siti Fadia Fokus ke Ganda Putri
Lowongan Kerja Pertamina
CEK FAKTA: Lowongan Kerja Pertamina Gaji Rp8 Juta
penyebab gerakan Tanah purwakarta
Ternyata Ini Penyebab Gerakan Tanah dan Longsor di Cigintung Purwakarta, Kata Badan Geologi
Sinergi Kampus dan Alumni, UIN Bandung Siap Dorong Lulusan Tembus Dunia Kerja Internasional
Sinergi Kampus dan Alumni, UIN Bandung Siap Dorong Lulusan Tembus Dunia Kerja Internasional
Bandara Husein Harus Aktif Lagi! Farhan: Ini Bukan Soal Ego, Tapi Hak Bandung
Bandara Husein Harus Aktif Lagi! Farhan: Ini Bukan Soal Ego, Tapi Hak Bandung
Berita Lainnya

1

Jelang Latihan Perdana Bersama Persib, Saddil Ramdani Bagikan Aktivitasnya Selama di Kampung Halaman

2

Imbas Ketegangan Iran - Israel, Warga Inggris Diminta Siapkan Survival Kit Tiga Hari

3

Lelaki Tua dan Tangga Kota

4

Tata Cara Memilih Pemain Untuk Mengisi Skuat Liga Indonesia All Star di Piala Presiden 2025

5

Pemkot Bandung Belum Beri Penjelasan Terkait Jual Beli Kursi SPMB, Masih Tunggu APH
Headline
Di Tengah Ketegangan dengan Israel Iran Diguncang Gempa 5,2 Magnitudo
Di Tengah Ketegangan dengan Israel, Iran Diguncang Gempa 5,2 Magnitudo
Sampah Monju - Instagram Sekda Jabar Herman Suryatman jpg
Tumpukan Sampah dan Bau Busuk 'Hiasi' Area Monju, Sekda Jabar Panik: "Era pisan!"
Tiga TPA Resmi Diduga Lakukan Pelanggaran, KLH Lakukan Penyidikan
Tiga TPA Diduga Lakukan Pelanggaran, KLH Lakukan Penyidikan
Hakim Gagalkan Upaya Trump Cegah Mahasiswa Asing ke Harvard
Hakim Gagalkan Upaya Trump Cegah Mahasiswa Asing ke Harvard

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.