JAKARTA,TM.ID: PT Armada Bangun Samudra (ABS) bergerak di bidang pembangunan dan perbaikan tugboat dan tongkang di wilayah Bojonegara Cilegon. Kegiatan diatas menggunakan peralatan mesin gerinda, mesin las dan lainnya yang membutuhkan power listrik dari generator.
Dr. Masjuli SKM MKKK sebagai Koordinator Penerapan dan Pelatihan K3 mengatakan, untuk menghidupkan power listrik tersebut diperlukan komunikasi yang jelas antar rekan kerja sehingga pada saat mesin gerinda, mesin las hidup semua. Maka rekan kerja sudah paham bahwa terdapat benda berputar disekitar tempat kerjanya.
Madjuli menyebutkan, agar komunikasi tersebut berjalan lancar terdapat prosedur pemasangan Lockout/Tagout atau lebih dikenal dengan sebutan LOTO.
Lebih jauh, Masjuli menjelaskan, tujuan penggunaan LOTO yaitu memastikan semua karyawan paham dengan adanya dipasang LOTO di tempat kerja.
“LOTO dipasang dapat menggunakan kunci gembok dan label yang ada tulisannya yaitu jangan dioperasikan,” kata Masjuli dalam keterangannya, Sabtu (25/11/2023).
BACA JUGA: PT Pelnas Wibowo Beri Risk Assessment dan Tingkatkan K3 Tenaga Kerja
Ternyata kecelakaan kerja terjadi di tempat kerja yang salah satunya tidak memahami apa arti LOTO. Kecelakaan tersebut terjadi karena :
- 80% tidak mematikan power listrik
- 10% pengoperasian alat oleh orang lain
- 5% gagal timbulnya energi potensial
- Selebihnya sudah mematikan power, namun 5 % tidak melakukan verifikasi.
APA SIH LOTO?
LOTO adalah teknik yang digunakan (Kunci gembok dan label) untuk mencegah energi terlepas (salah satunya listrik) pada saat adanya kegiatan menggerinda, mengelas dengan menggunakan mesin las pada pekerjaan pembangunan atau perbaikan tugboat dan tongkang.
Prosedur Umum LOTO
Step 1 : Kenali Sumber Energi
- Kenali tipe energi dan kekuatan energi yang berhubungan dengan alat
- Kenali semua sumber energi yang mensupply peralatan (termasuk energi potensial)
- Tentukan alat kendali yang sesuai
- Perjelas semua identifikasi energi yang dapat dipertanyakan sumbernya sebelum melanjutkan
Step 2 : Beritahukan Orang Lain
- Beritahukan secara verbal “operator” dan “karyawan lain” berkaitan dengan penghentian alat
- Tidak semua peralatan akan memiliki “penanggung jawab / operator”
Step 3 : Matikan Peralatan
- Gunakan cara yang umum untuk mematikan peralatan
- Tekan tombol “Stop”, buka cover, dsb
BACA JUGA: PT Tekindo Energi Beri Pelatihan dan Prospek Kembangkan Bumdes Buat Warga Halteng
Step 4 : Isolasi Peralatan
- Setelah mematikan, isolasi semua peralatan sehingga alat tidak terhubung dengan sumber energi
- Putar saklar pada posisi “OFF”, buka circuit breaker, tutup keran, dsb
Step 5 : Lakukan LOTO
- Kunci semua poin isolasi
- Sertakan tag pada setiap kunci
- Hal bagus juga untuk menempatkan tag pada titik operasi (tombol start) jika titik isolasi letaknya berjauhan dengan titik operasi
- Bagaimana jika poin isolasi tidak dapat dikunci?…
Step 6 : Buang Energi Sisa
Pastikan semua energi potensial atau energi sisa dapat dikendalikan
- Tahan part yang naik turun
- Lepas / tahan pegas
- Buang tekanan
- Buang cairan
- Buang gas
- Biarkan dingin / buang panas
- Buang arus kapasitor
- Hentikan benda berputar
Step 7 : Periksa / Check Isolasi
- Dilakukan sebelum kegiatan perbaikan untuk menguji keefektifan LOTO
- Gunakan proses start yang biasanya, atau pastikan “tidak ada energi sisa”
- Kembalikan semua tombol ke posisi “OFF” setelah pengujian
- Verifikasi adalah langkah kerja yang paling sering dilewatkan dalam evaluasi
Step 8 : Lakukan Perbaikan
- Lakukan pekerjaan perbaikan yang dibutuhkan
- Hindari melakukan apapun yang berpotensi mengaktifkan peralatan
Interupsi LOTO
OK untuk mengganggu LOTO, tetapi harus diterapkan kembali jika pekerjaan perbaikan diteruskan kembali
Contoh : Saat uji gerak, putar, fungsi, arus dsb; namun harus memastikan bahwa:
- Anggota tubuh tidak berada pada posisi benda yang bergerak atau area lain yang berbahaya selama pengoperasian
- Langkah pencegahan terhadap potensi bahaya sudah dilakukan
- PPE sesuai dengan langkah pencegahan
Step 9 : Buka LOTO
- Semua kunci, tag dan alat isolasi dibuka oleh orang yang sama yang melakukan penguncian
- Buka semua alat isolasi dari area peralatan
- Pasang kembali semua cover / pelindung mesin
- Informasikan semua pihak terkait mengenai pembukaan LOTO
- Pastikan area bersih dan aman pada saat akan di start kembali.