PSSI Prioritaskan Kesejahteraan Wasit Ketimbang Bicara Soal VAR

Penulis: Budi

pssi
Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan akan memprioritaskan kesejahteraan wasit sebelum membicarakan penggunaan teknologi seperti Asisten Wasit Video (VAR) di Indonesia.(web)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA,TM.ID : Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan akan memprioritaskan kesejahteraan wasit sebelum membicarakan penggunaan teknologi seperti Asisten Wasit Video (VAR) di Indonesia.

“Kami akan mendorong perbaikan perwasitan, sistem pertandingan, baru hitung-hitungan VAR,” ujar Erick di GBK Arena, Jakarta, Sabtu (18/2/2023).

Menurut Menteri BUMN itu, jumlah pemasukan wasit saat ini sulit menutupi kebutuhan hidup sehari-hari.

Dia mencontohkan seorang wasit Liga 2 Rohadi yang mendapatkan bayaran Rp5,5 juta per laga. Dengan pemasukan seperti itu, Erick melanjutkan, dia hanya lima sampai tujuh kali memimpin pertandingan setiap musimnya.

Padahal, idealnya, Erick menilai wasit harus bekerja 12-15 pertandingan per musim. Rohadi pun menyokong hidupnya dengan berjualan kembang tahu.

“Dari sana, dia meraih pendapatan Rp200 ribu per bulan sementara istrinya bekerja sebagai guru PAUD untuk tambahan dengan gajinya Rp900 ribu per tahun. Ayolah kita memberikan empati. Jangan selalu menyalahkan wasit, wasit, wasit,” kata mantan Presiden klub Liga Italia Inter Milan itu.

BACA JUGA: Transformasi Sepak Bola, PSSI Bentuk Panitia Suporter dan Infrastruktur

Erick Thohir meminta dengan tegas agar semua pihak tidak menjadikan wasit sebagai kambing hitam rusaknya persepakbolaan nasional.

Seluruh jajaran Komite Eksekutif (Exco) PSSI periode 2023-2027, Erick memastikan, akan berkomitmen untuk mengambil keputusan berdasarkan data dan fakta jika ada hal-hal negatif yang terjadi di sepak bola Indonesia.

Mereka tidak akan menggunakan jalur kekuasaan untuk menentukan sebuah kebijakan.

“Saya mendorong empati. Kami harus mengambil keputusan dengan hati, bukan kekuasaan. Kami mesti mengambil keputusan berdasarkan data dan fakta, lalu menemukan solusi, bukan dengan menggunakan kekuasaan dan arogansi,” tutur Erick.

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Screenshot_20250626_235541_WhatsApp
Resmi Digelar, Festival Permainan Rakyat Jawa Barat Berlangsung Meriah
Fetty Anggrainidini
Fetty Anggrainidini: Tata Kelola Anggaran Daerah Harus Transparan dan Berpihak pada Kepentingan Publik
Pajak Toko Online
Pemerintah Susun Aturan Baru, Toko Online di Shopee hingga Tokopedia akan Kena Pajak
Ketua RT melakukan pencabulan
Ngeri! Ketua RT di Tasikmalaya Cabuli Anak di Bawah Umur
mitsubishi xpander ultimate 2025
Mitsubishi Xpander Ultimate 2025 Meluncur, Adopsi Fitur Keselamatan Baru!
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

Telkom University Gelar Pelatihan Literasi Digital dan Etika AI bagi Remaja Kelurahan Tamansari Bandung

3

Dilema Bandara, Kemenhub Kaji Reaktivasi Husein, Bandung Desak Akses Udara Dipulihkan

4

Erwin Gaungkan Perang terhadap Bank Emok: UMKM Harus Naik Kelas, Bukan Terjerat Utang!

5

Setelah Diresmikan Persib, Alfeandra Dewangga Diminta Bobotoh Untuk Hitamkan Rambut
Headline
Manchester City
Link Live Streaming Juventus vs Manchester City Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot
Real Madrid
Link Live Streaming RB Salzburg vs Real Madrid Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot
aturan baru pendakian gunung rinjani
Imbas Kematian Juliana Marins, Pemprov NTB Siapkan Aturan Baru Pendakian Gunung Rinjani
Farhan Desak Reaktivasi Bandara Husein untuk Segera Dibuka!
Farhan Desak Reaktivasi Bandara Husein untuk Segera Dibuka!

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.