Profil Satryo Soemantri Brodjonegoro, Menteri Kontroversial yang Didemo 235 Pegawai Kemendikti Saintek

Penulis: Aak

Profil Menteri Saintek Dikti Satryo - karangan bunga- X Buya Eson
(Foto: Akun X Buya Eson)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Simak profil Satryo Soemantri Brodjonegoro, Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Dikti Saintek) yang didemo pegawainya karena dinilai arogan.

Pada 20 Januari 2025, sebanyak 235 Aparatur Sipil Negara (ASN) dari Kemendikti Saintek berdemo memprotes Menteri Satryo yang kontroversial tersebut.

Bahkan dalam aksi unjuk rasa itu, terpasang salah satu spanduk hitam berukuran besar bertuliskan: ‘Pak Presiden, selamatkan kami dari Menteri pemarah, suka main tampar dan main pecat’.

Uniknya, muncul narasi mengenai profil Menteri Satryo Soemantri Brodjonegoro pada laman Wikipedia, termasuk ulasan tentang karakter sang menteri yang dinilai kontroversial.

“Pada tanggal 20 Januari 2025, 235 Aparatur Sipil Negara dari Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Republik Indonesia berdemo untuk memprotes menteri yang pemarah dan melakukan tindakan kekerasan serta main pecat kepada bawahannya. Walau demonstrasi ini tidak secara langsung menyebut namanya, salah satu spanduk yang digunakan saat berdemo bertuliskan “Institusi negara bukan perusahaan pribadi Satryo & istri”.’ Demikian ulasan Wikipedia hasil pembaruan pada 20 Januari 2025.

Profil Menteri Satryo

Satryo Soemantri Brodjonegoro lahir pada 5 Januari 1956 (69 tahun), yang diangkat jadi Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi dalam Kabinet Merah Putih pada 20 Oktober 2024, di bawah kepemimpinan Presiden RI Prabowo Subianto.

Sebelum menjabat sebagai menteri, Satryo dikenal sebagai salah satu dosen di Fakultas Teknik Mesin Dan Dirgantara Institut Teknologi Bandung sejak tahun 1985 yang purnabakti pada 2009[3]dan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi periode 1999 hingga 2007.

BACA JUGA:Menteri Satryo Didemo Pegawai Sendiri, Arogan Suka Main Tampar

Awal Kehidupan

Satryo lahir di Jakarta, ia adalah putra dari Profesor Soemantri Brodjonegoro, mantan Rektor Universitas Indonesia (UI) dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan pada tahun 1973.

Salah seorang adiknya, Profesor Bambang Brodjonegoro pernah menjabat menteri di beberapa kementerian pada masa Presiden Joko Widodo.

Satryo merupakan alumni Institut Teknologi Bandung (ITB) dan memperoleh gelar doktor di bidang teknik mesin dari Universitas California, Berkeley pada tahun 1984, dan bergabung dengan ITB.

Satryo adalah guru besar teknik mesin di ITB dan profesor tamu di Universitas Teknologi Toyohashi, Jepang.

Pada tahun 1992, Satryo diangkat sebagai Ketua Jurusan Teknik Mesin ITB. Pada 1999, ia diangkat menjadi Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan Nasional hingga 2007.

Sebagai direktur jenderal, ia dikenal meletakkan dasar konsep Badan Hukum Milik Negara yang setelah era 2000 dikenal dengan Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum.

Satryo aktif sebagai Anggota Komisi Bidang Ilmu Rekayasa Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia (AIPI) sejak 2008 dan terpilih menjadi Wakil Ketua AIPI periode 2013–2018 dan Ketua AIPI periode 2018–2023.

Satryo menikahi Silvia Ratnawati. Pasangan ini memiliki seorang dua anak, yang salah satunya bernama Diantha Soemantri yang diangkat sebagai guru besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia pada umur 42 tahun.

 

(Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
budi arie judol (2)
Dakwaan Judol Seret Nama Budi Arie, hingga Libatkan Lulusan SMK
Ninja Scroll Token
Rahasia Dapatkan Skin Eksklusif MLBB x Naruto Gunakan Ninja Scroll Token
joe biden kanker prostat
Joe Biden Didiagnosis Kanker Prostat Agresif
Terobos Zona CFD Margonda, Mobil Dihadang dan Disoraki Warga
Terobos Zona CFD Margonda, Mobil Dihadang dan Disoraki Warga
menkes gaji 15 juta
DPR Sentil Menkes Soal Gaji Rp 15 Juta Lebih Sehat dari Rp 5 Juta
Berita Lainnya

1

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

2

Strategi Cost Leadership

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

Longsor Menutup Akses Jalan Sersan Badjuri Cihideung

5

Menkes Sebut Gaji Rp15 Juta Lebih Pintar dan Sehat Dibanding Gaji Rp5 Juta?
Headline
demo akbar ojol
500 Ribu Ojol Demo Akbar Besok, Jakarta Lumpuh Aplikasi Dimatikan!
Kantor Desa Kendan dan Rumah Tertimpa Meterial Longsor Nagreg
Kantor Desa Kendan dan Rumah Tertimpa Meterial Longsor Nagreg
sidang perdana RK
Lisa Mariana Hadiri Sidang, Ridwan Kamil Absen Minta Sidang Diundur
link sidang perdata RK dan Lisa Mariana
Link Live Streaming Sidang Gugatan Perdata Lisa Mariana Melawan RK

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.