Prabowo ‘Tak Puas’ Belum Punya Mobil Asli Indonesia!

Penulis: Saepul

Prabowo mobil Indonesia
(Setkab)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA, TEROPONGMEDIA.ID —  Presiden RI, Prabowo Subianto menegaskan, Indonesia harus mampu memproduksi barang-barang buatan sendiri yang  berteknologi , mulai dari mobil, motor, hingga komputer.

Pernyataan ini  diutarakan Prabowo dalam pengarahan tertutup yang berlangsung pada acara Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pemerintah Pusat dan Daerah Tahun 2024 di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat, pada Kamis (07/11/2024).

Prabowo menilai, Indonesia sebagai negara dengan jumlah populasi manusia terbesar keempat di dunia dan memiliki kekayaan alam melimpah, seharusnya bisa memproduksi sendiri barang-barang yang memiliki nilai tambah teknologi tinggi.

Menurutnya, kekayaan sumber daya alam dan populasi yang besar seharusnya bisa berdedikasih kemajuan industri dalam negeri.

“Saya tidak terima kalau bangsa kita yang keempat terbesar penduduknya di dunia, yang diberikan kekayaan luar biasa oleh Tuhan Yang Maha Esa, yang memiliki segala elemen untuk menjadi negara maju, tetapi kita tidak bisa membuat mobil, motor, dan komputer,” ujar Prabowo dengan tegas.

BACA JUGA: Kebijakan Menteri Wajib Gunakan Mobil Pindad, Toyota Bicara Produksi Lokal

Ia juga mengungkapkan, ketidakpuasannya terhadap fakta bahwa Indonesia belum mampu mandiri dalam memproduksi barang-barang yang berteknologi tinggi.

Ia mengutarakan, rasa frustrasinya sebagai kepala negara, karena Indonesia belum bisa memenuhi kebutuhan teknologi dalam negeri melalui produksi lokal, padahal sumber daya melimpah.

Dalam arahannya, Prabowo mengajak seluruh elemen bangsa untuk bekerja keras dan mengembangkan industri yang mandiri. Ia menegaskan bahwa untuk mencapai kemajuan yang berkelanjutan, Indonesia perlu memiliki kemampuan untuk memproduksi barang-barang seperti kendaraan bermotor dan peralatan elektronik dengan kualitas yang tidak kalah dengan produk-produk luar negeri.

Sebagai langkah untuk identitas negeri, Presiden Prabowo mewajibkan para pejabat menteri dan pejabat setingkat untuk menggunakan mobil hasil produksi dalam negeri.

Dalam hal ini, PT Pindad, perusahaan milik negara yang bergerak di bidang manufaktur alat pertahanan, tengah menyiapkan mobil Maung sebagai kendaraan dinas bagi pejabat negara.

Direktur Utama PT Pindad, Abraham Mose, mengonfirmasi, Pindad tengah  mempersiapkan produksi Maung generasi ketiga, yang akan menjadi mobil dinas para pejabat tinggi negara.

Abraham Mose menjelaskan,  pihaknya kini tengah berkoordinasi dengan pemerintah untuk menyesuaikan kebutuhan kendaraan operasional bagi para menteri dan pejabat negara.

“Sesuai arahan Bapak Presiden, kami sedang mempersiapkan MV3 Garuda untuk kendaraan dinas atau operasional para menteri dan jajaran. Semua masih dalam proses koordinasi dengan pemerintah dan kami berharap semua pihak, termasuk masyarakat, memberikan dukungan agar proses ini berjalan lancar,” ungkap Mose dalam keterangan resminya pada Jumat (8/11).

 

(Saepul/Budis)

 

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Ekspor Pasir Laut
MA Putuskan Larang Kegiatan Ekspor Pasir Laut
Pangandaran
Hajat Laut Pangandaran 2025: Perpaduan Sakral Satu Suro dan Jumat Kliwon yang Terjadi 21 Tahun Sekali
Sam_Altman_TechCrunch_SF_2019_Day_2_Oct_3_(cropped)
Sam Altman: Jangan Terlalu Percaya pada ChatGPT, AI Bisa ‘Halu’ dan Menyesatkan
Chery C5
Chery Luncurkan Omoda C5 dan E5, Harga Tak Sampai Rp 400 Juta
PM Israel
CEK FAKTA: PM Israel Netanyahu Umumkan Akan Hancurkan Indonesia Setelah Iran
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

Remu Suzumori Masuk Daftar 7 Aktris Paling Sukses di Jepang

3

Mau Liburan? Cek Cuaca Hari Ini, Mayoritas Wilayah Indonesia Hujan dan Berawan Tebal

4

Daftar Pajak Isuzu Panter 2024, Lengkap Semua Tipe!

5

Cristiano Ronaldo Resmi Perpanjang Kontrak Bersama Al Nassr Hingga 2027
Headline
Sumatera Selatan Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Karhutla
Sumatera Selatan Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Karhutla
Persib Tolak Uang Kadedeuh dari Sekda Jawa Barat
Persib Tolak Uang Kadedeuh dari Sekda Jawa Barat
Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran
Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.