Prabowo Respon Ucapan Hasan Nasbi Soal Teror Kepala Babi: Saya Juga Kaget

Penulis: Anisa

prabowo bertemu jurnalis-2
(kolase)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Presiden Prabowo Subianto buka suara terkait teror kepala babi ke kantor media dan jurnalis Tempo beberapa waktu lalu sekaligus respons anak buahnya, Kepala Kantor Komunikasi Presiden, Hasan Nasbi.

Prabowo mengaku sempat kaget mendengar kiriman kepala babi ke kantor Tempo. Dia menduga pelaku atau pengirim hanya ingin mengadu domba dan menciptakan suasana yang tidak baik.

“Saya juga kaget masalah kepala babi dan apa itu juga saya kira, gaya-gaya apa ya, taktik, teknik gitu-gitu, saya kira yang melakukan itu ingin mengadu domba, ingin menciptakan suasana yang tidak baik,” kata Prabowo dalam wawancara dengan tujuh jurnalis senior di kediamannya, Hambalang, Bogor, Minggu (5/4/2025).

Meski begitu, Prabowo mengakui respons Hasan Nasbi dengan mengatakan bahwa kepala babi “dimasak saja” teledor dan keliru.

Dia memastikan yang bersangkutan telah menyesal atas ucapannya.

“Tapi benar itu ucapan yang menurut saya teledor, itu ya keliru itu, saya kira beliau menyesal,” katanya.

Dia juga menduga kekeliruan tersebut karena yang bersangkutan masih baru menduduki posisi itu. Menurutnya, Hasan sebagai akademisi yang berlatar belakang dari dunia survei, belum bisa menyesuaikan gaya komunikasi instansi pemerintahan.

“Jadi kadang-kadang orang yang dari dunia perencana atau dunia survei atau dunia akademis muncul di panggung publik kurang cepat menyesuaikan menurut saya,” katanya.

Di sisi lain, Prabowo juga mengakui gaya komunikasi pemerintahannya buruk dalam 150 hari pertama. Menurutnya, pihaknya terlalu antusias mengerjakan program-program di awal pemerintah.

BACA JUGA:

Duduk Satu Meja dengan Jurnalis, Ini yang Dibahas Prabowo

Prabowo Duduk Satu Meja dengan 7 Jurnalis, Apa yang Dibicarakan?

Walhasil, gaya komunikasi kerap diabaikan meski hal itu penting untuk memberikan persepsi kepada publik.

“Itu makanya saya anggap ini mungkin salah saya. Kalau Anda perhatikan kemana-mana, saya pergi, saya tidak ada wartawan yang embed sama saya dan sebagainya. Karena pendekatan saya waktu itu adalah kerja dan evidence. Kalau saya bisa bikin ini, pasti orang menilai dengan objektif, ternyata tidak seperti itu politik adalah persepsi,” kata Prabowo.

“Karena itu saya mau perbaiki itu,” imbuhnya.

(Kaje)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Al Ghazali
Ternyata Ini Alasan Syifa Hadju dan Tissa Biani Tak Seragaman di Nikahan Al Ghazali
Akhmad Marjuki
Akhmad Marjuki Tegaskan Komitmen DPRD Jabar Kawal Transparansi Anggaran APBD 2024
ITB Pangan
Dari Lab ke Meja Makan: Mahasiswa ITB Tawarkan Solusi Pangan Lewat Fermentasi
oscar-piastri-reserve-driver-a
Oscar Piastri Dipuji McLaren, Faktor Ini Jadi Kunci Dominasi di F1 2025
Fetty Anggrainidini
Pesan Bijak Fetty Anggrainidini: Seperti Rendang, Perubahan Butuh Waktu dan Ketulusan
Berita Lainnya

1

Dosen dan Mahasiswa Fakultas Komunikasi dan Desain UNIBI Bantu Aktivasi Medsos Klinik Permata Jati Garut

2

Komunikasi Visual di Era Digital: Klinik Permata Jati Garut Perkuat Peran Media Sosial Lewat Program PKM UNIBI

3

Gunung Lewotobi Laki-Laki Erupsi Dahsyat! Semburkan Abu Vulkanik 10.000 Meter

4

Cristiano Ronaldo Kirim Jersey Bertanda Tangan untuk Donald Trump, Begini Isinya

5

Sejarah Baru Dimulai, Oxford United dan Port FC Dipastikan Tampil di Piala Presiden 2025
Headline
Suar Mahasiswa Awards
Roadshow Suar Mahasiswa Awards Sukses Digelar di UIN SGD Bandung
Jembatan Layang Nurtanio Mangkrak, Farhan Desak Pemerintah Pusat Segera Tuntaskan
Jembatan Layang Nurtanio Mangkrak, Farhan Desak Pemerintah Pusat Segera Tuntaskan
LG9_7834
Honda Dapat Angin Segar di Akselerasi, Joan Mir Minta Solusi Mesin RC213V Dikebut
4 Pulau Resmi Kembali Milik Aceh, Ini Potensi Bisnis dan Wisatanya
4 Pulau Resmi Kembali Milik Aceh, Ini Potensi Bisnis dan Wisatanya

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.