GARUT, TEROPONGMEDIA.ID — Kepolisian Resor (Polres) Garut mengidentifikasi lima titik rawan kemacetan di jalur mudik nasional lintas Limbangan-Malangbong, Kabupaten Garut, Jawa Barat.
Langkah antisipasi telah disiapkan untuk memastikan kelancaran arus mudik Lebaran 2025.
Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polres Garut, Iptu Aang Andi Suhandi, menjelaskan bahwa kemacetan kerap terjadi di sepanjang Jalan Raya Bandung-Garut akibat aktivitas industri, pasar, dan persimpangan padat.
Berikut 5 Titik Rawan Macet di Jalur Garut:
1.Kawasan Industri PT Pratama Abadi (Limbangan)
Aktivitas pabrik sempat memicu kemacetan, namun telah diliburkan mulai Kamis (27/3).
“Diharapkan tidak ada gangguan saat puncak mudik Jumat (28/3),” ujar Aang, seperti dilansir Antara, Kamis (27/3).
2. Pasar Limbangan & Simpang Limbangan-Leuwigoong
Ramai sejak dini hari (04.00–12.00 WIB) akibat arus pembeli dan kendaraan.
3. Kawasan Bandrek
Padat akibat pasar dan persimpangan jalan.
4. Pasar Lewo
Titik keramaian warga dan kendaraan mudik.
5. Simpang Malangbong-Wado
Persimpangan strategis yang rawan antrean panjang.
BACA JUGA
Pemudik Asal Bandung Alami Kecelakaan Tunggal di Salawu
Disdukcapil Ciamis Buka Layanan Adminduk Saat Libur Lebaran, Mudahkan Pemudik
Strategi Pengamanan
Polres Garut mengerahkan personel tambahan dan menerapkan sejumlah taktik:
- Pembatas jalan untuk mengatur penyeberangan pejalan kaki.
- Sistem buka-tutup jika terjadi kepadatan.
- One way (satu arah) baik sepenggal maupun panjang jika diperlukan.
“Kami prioritaskan kelancaran, keamanan, dan keselamatan pemudik,” tegas Aang.
Antisipasi Puncak Arus Mudik Lebaran 2025
Berdasarkan prediksi, puncak mudik akan terjadi Jumat (28/3). Polres Garut memastikan koordinasi dengan pemangku kepentingan, termasuk pengelola pabrik dan pasar, untuk meminimalisir gangguan.
Masyarakat diimbau mematuhi arahan petugas dan memanfaatkan informasi real-time melalui akun media sosial Polres Garut untuk menghindari titik macet.
(Aak)