BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Williams Racing akhirnya kembali merasakan manisnya podium lewat Carlos Sainz Jr di GP Azerbaijan 2025. Hasil finis ketiga tersebut menjadi angin segar sekaligus catatan bersejarah bagi tim asal Inggris itu, yang musim ini lebih sering berjuang di papan tengah.
Meski demikian, Sainz dan Williams sama-sama paham bahwa hasil di Baku mungkin lebih merupakan pengecualian daripada cerminan kekuatan sesungguhnya. Podium itu lahir dari kombinasi performa solid, strategi tepat, dan kondisi balapan yang mendukung.
“Podium kemarin mungkin sudah menjadi peluang terbaik kami musim ini. Kecuali ada hal gila terjadi lagi, saya rasa sulit untuk mengulanginya,” ungkap Sainz, melansir Formula1, Jumat (26/9/2025).
Menurutnya, balapan seperti di Las Vegas mungkin memberi peluang untuk finis di lima besar, tetapi sebagian besar trek yang tersisa akan lebih berat. Qatar disebutnya sebagai sirkuit yang tidak ramah bagi mobil Williams, sementara Austin dan Meksiko bisa memberi ruang untuk bersaing di lini tengah.
Baca Juga:
Carlos Sainz Rasakan Pahitnya Realita Tim Papan Tengah Fomula 1
Alih-alih larut dalam euforia podium, Williams justru mengambil sikap realistis. Fokus utama kini adalah memaksimalkan potensi di setiap balapan untuk mengamankan poin, bukan sekadar mengejar podium yang belum tentu tercapai.
Sainz menegaskan bahwa meski target podium tipis, semangat bertarung tetap ada. “Jika kesempatan datang, saya akan berjuang. Podium di Baku memberi energi besar, tapi sekarang kami harus fokus pada pertarungan di lini tengah,” ujarnya.
Podium perdana ini bisa jadi momentum penting bagi Williams, namun ujian sesungguhnya adalah menjaga konsistensi hingga akhir musim.
(Budis)