BANDUNG,TM.ID: Penjabat (Pj) Wali Kota Bandung Bambang Tirtoyuliono memastikan banjir di sejumlah titik kawasan Paris van Java (PVJ) akibat hujan deras sudah jauh berkurang.
Menurutnya hal tersebut berdasarkan data yang ada saat ini, titik banjir di Kota Bandung sudah lebih sedikit. Dari 25 titik kini tinggal menyisakan 12 lokasi, yang masih ditangani Pemkot Bandung.
“Kalau dilihat dari data dua tahun lalu, data banjir ini kurang lebih ada 25 titik. Tetapi sekarang tinggal 12 titik. Yang agak sedikit parah itu ada di lima titik, dan sudah kita lakukan upaya-upaya,” kata Bambang Tirtoyuliono Selasa (9/1/2024).
BACA JUGA: Pemkot Bandung Tata Parkir Liar dan PKL Saparua di Awal Tahun.
Bambang menegaskan, bahwa banjir di Kota Bandung tidak mungkin terelakan. Hal tersebut karena kondisi geografis, yang dimana Paris van Java berada pada posisi paling rendah dari pada daerah lain.
Kendati demikian, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung terus melakukan berbagai macam upaya dalam menanggulangi persoalan banjir. Beberapa diantaranya dengan membangun kolam retensi.
“Lalu kita membuat penampung-penampungan air berlebih, dan mendorong membangun sumur resapan dan biopori juga sumur imbuhan. Ini semua untuk mengurangi adanya volume air berlebih di permukaan, supaya bisa masuk ke dalam tanah,” ujarnya.
Bambang menambahkan, pihaknya juga turut menyentuh tali-tali air yang bermasalah serta secara massif mengangkat sedimentasi di 23 anak sungai yang tersebar di Kota Bandung.
BACA JUGA: Warga Kota Bandung Jangan Risau Kenaikan Harga Pelayanan Puskesmas
“Kemudian upaya kongkrit lainnya, kita juga membangun kolam pompa seperti di kawasan Leuwi Panjang dan Pasir Koja. Kepada masyarakat, kita menitip pesan agar segera menginformasikan banjir yang tentunya nanti kita lakukan penanganan,” ucapnya.
(Rizky Iman / Masnur)