Pj Heru Budi: Mahasiswa Penerima KJMU Tetap Menerima Haknya Sampai Akhir Kuliah

Penerima kjmu
Mahasiswa penerima KJMU akan tetap menerima haknya hinggak akhir semester. (Instagram @kjmu.polimedia)

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, mengonfirmasi bahwa mahasiswa penerima manfaat Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU) akan tetap menerima haknya hingga akhir kuliah.

Hal tersebut ia sampaikan ketika bertemu dengan sejumlah mahasiswa penerima KJMU dari Universitas Negeri Jakarta (UNJ) dan Universitas Islam Negeri (UIN) Purwokerto di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat pada Kamis (7/3/2024).

“Saya kemarin berbincang-bincang dengan adik-adik mahasiswa dari UNJ dan UIN Purwokerto. Dalam pertemuan tadi, saya memastikan bahwa mereka tetap bisa mendapatkan KJMU. Saya pastikan bahwa mereka yang sudah mendapatkan KJMU sebelumnya, tetap akan bisa mendapatkannya kembali sampai nanti selesai kuliah,” jelas Heru di Jakarta, mengutip Antara Jumat (8/3/2024).

Heru menjamin bahwa program penerimaan KJMU akan berlangsung seiring dengan adanya pemadanan data. Saat ini, sistem mekanisme pendaftaran KJMU sudah dibuka dan sedang berjalan.

Pemadanan data melibatkan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi DKI Jakarta untuk memeriksa data pajak dari orang tua mahasiswa dan data lainnya.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga akan melakukan pengecekan kelayakan penerima.

“Jadi, mahasiswa tetap lanjut saja belajar, kita yang akan proses pemadanan datanya,” ungkap Heru.

Dalam hal ini heru menerangkan bahwa jika hasil pemadanan data dan survei lapangan membuktikan bahwa calon penerima manfaat KJMU tidak sesua dan termasuk kedalam golongan ekonomi mampu, anggaran KJMU akan dialihkan kepada mahasiswa yang benar-benar membutuhkan.

Hal ini bertujuan agar penggunaan anggaran KJMU dapat lebih tepat sasaran dalam membantu mahasiswa dari golongan ekonomi yang tidak mampu menempuh pendidikan tinggi.

Lebih lanjut, Heru menerangkan mengenai Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang masih mampu membiayai mahasiswa penerima manfaat KJMU hingga menyelesaikan pendidikan tinggi.

Oleh karena itu, ia mengimbau agar mahasiswa tidak khawatir dalam melanjutkan pendidikan dan dapat menjalankan perkuliahan dengan tenang.

Sementara itu Faisal, mahasiswa UIN Purwokerto semester 8, yang hadir bersama perwakilan UNJ dan UIN Purwokerto, merasa lega setelah mendapatkan informasi bahwa KJMU akan tetap dilanjutkan bagi mahasiswa yang selama ini sudah menerima manfaat bantuan sosial pendidikan tersebut.

BACA JUGA: Dana KJP Mengendap, DPRD Panggil Bank DKI

“Jadi, informasinya semua sudah selesai, jelas. Teman-teman mahasiswa sudah bisa daftar melalui mekanisme pendaftaran yang ada. Sekarang tinggal kita nikmati saja,” kata Faisal.

Faisal juga menegaskan bahwa tidak ada pencabutan KJMU, melainkan akan dilakukan pemadanan data dalam upaya penyaluran dana bantuan sosial pendidikan agar lebih tepat sasaran.

 

 

(Vini/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Hobi mengupil
Hobi Ngupil Bisa Berisiko?
Jonatan Christie
Takluk dari Antonsen, Jonatan Christie Runner-Up China Masters 2024
Dapat Gelar Man Of The Match Hingga Pimpin Viking Clap
Dapat Gelar Man Of The Match Hingga Pimpin Viking Clap, Kevin Mendoza Sampaikan Isi Hatinya
Mateo Kocijan absen
Dapat 4 Kartu Kuning, Mateo Kocijan Terpaksa Absen 1 Pertandingan
C2ED7629-D0C4-40F7-ADC5-E2406CEE1D5A
Gunung Dempo Meletus, Jalur Evakuasi Warga Disiapkan
Berita Lainnya

1

7 Fakta Penting Pernikahan Nissa Sabyan dan Ayus yang Menghebohkan Publik

2

Password Wifi MCD Terbaru 2024!

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

Hampir Mirip, Ini Perbedaan Gejala Herpes dan Gigitan Tomcat

5

Tespek Positif Belum Tentu Hamil? Ini Penjelasannya
Headline
Verstappen Masuk Daftar Legenda Formula 1
Raih Gelar Juara Dunia, Verstappen Masuk Daftar Legenda Formula 1
Bojan Hodak Singgung Kerasnya Lapangan Stadion GBLA
Dedi Kusnandar Mengalami Cedera, Bojan Hodak Singgung Kerasnya Lapangan Stadion GBLA
Gubernur Bengkulu Ikut Terjaring OTT KPK
Gubernur Bengkulu Ikut Terjaring OTT KPK
Ini Alasan Persib Memarkir David da Silva
Dan Terjadi Lagi, Ini Alasan Persib Memarkir David da Silva