Petugas Dishub Kota Bandung Dianiaya Hingga Ditodong Sajam

Penulis: Masnur

Salah seorang petugas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung menjadi korban penganiayaan ketika dirinya sedang bertugas di sekitar Kantor Gubernur Jawa Barat atau Gedung Sate,Kota Bandung. (Foto: Dok. Dishub)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Salah seorang petugas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung menjadi korban penganiayaan ketika dirinya sedang bertugas di sekitar Kantor Gubernur Jawa Barat atau Gedung Sate, Jalan Dipenogoro, Kota Bandung, Senin (11/3/2024).

Kejadian tersebut bermula saat anggota melakukan pengaturan dan mendapati pengendara parkir tidak pada tempatnya.

BACA JUGA: Dishub Kota Bandung Bakal Tertibkan Parkir Ilegal di Eks Gedung Palaguna

Setelah ditegur, pelaku tidak terima dan melemparkan mangkuk bubur ke kepala korban sehingga terjadi pendarahan pada korban.

Adapun kronologis yang menyebabkan salah seorang petugas tersebut menjadi korban penganiyaan saat korban mengimbau pengendara yang parkir di bawah rambu larangan parkir di Jalan Diponegoro.

Korban masih melihat pemilik kendaraan sedang menikmati santapan bubur, lalu petugas memberi toleransi waktu. Kemudian setelah kurang lebih 10 menit, petugas kembali memberi imbauan. Namun, tidak dihiraukan oleh pemilik kendaraan tersebut.

Sempat terjadi adu mulut antara pemilik kendaraan dengan petugas. Namun, secara tiba-tiba pelaku melemparkan mangkuk bubur hingga mengenai kepala petugas bagian belakang sampai yang menyebabkan luka.

Tak hanya itu, pelaku juga menodongkan senjata tajam kepada petugas sambil mengancam lalu pergi dari lokasi dengan kendaraannya.

Beberapa rekan korban pun lalu mengejar pelaku hingga di sekitar Jalan Ahmad Yani-Riau. Kendaraan beserta pelaku berhasil dihentikan.

Dengan kejadian tersebut petugas berhasil menggiring pelaku ke kantor Polrestabes Bandung untuk diproses lebih lanjut.

Dengan kejadian tersebut, Penjabat (Pj) Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono meminta seluruh masyarakat Kota Bandung maupun wisatawan yang sedang berkunjung ke Kota Bandung untuk sama-sama menaati aturan yang berlaku di Kota Bandung dan menghargai para petugas.

BACA JUGA: Sabtu Besok Ada Rekayasa Lalu Lintas di Kota Bandung Demi Urai Macet

“Nikmati suasana di Kota Bandung dengan menaati aturan yang ada. Jika ada larangan parkir, jangan dilanggar,” imbaunya.

Perlu diketahui, saat ini anggota Dishub Kota Bandung tersebut telah dibawa ke rumah sakit. Sedangkan pelaku dan kasus ini telah ditangani oleh Polrestabes Bandung.

Laporan Wartawan Kota Bandung: Rizky Iman/Masnur

 

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Ekspor Pasir Laut
MA Putuskan Larang Kegiatan Ekspor Pasir Laut
Pangandaran
Hajat Laut Pangandaran 2025: Perpaduan Sakral Satu Suro dan Jumat Kliwon yang Terjadi 21 Tahun Sekali
Sam_Altman_TechCrunch_SF_2019_Day_2_Oct_3_(cropped)
Sam Altman: Jangan Terlalu Percaya pada ChatGPT, AI Bisa ‘Halu’ dan Menyesatkan
Chery C5
Chery Luncurkan Omoda C5 dan E5, Harga Tak Sampai Rp 400 Juta
PM Israel
CEK FAKTA: PM Israel Netanyahu Umumkan Akan Hancurkan Indonesia Setelah Iran
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

Mau Liburan? Cek Cuaca Hari Ini, Mayoritas Wilayah Indonesia Hujan dan Berawan Tebal

3

Daftar Pajak Isuzu Panter 2024, Lengkap Semua Tipe!

4

Cristiano Ronaldo Resmi Perpanjang Kontrak Bersama Al Nassr Hingga 2027

5

Remu Suzumori Masuk Daftar 7 Aktris Paling Sukses di Jepang
Headline
Sumatera Selatan Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Karhutla
Sumatera Selatan Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Karhutla
Persib Tolak Uang Kadedeuh dari Sekda Jawa Barat
Persib Tolak Uang Kadedeuh dari Sekda Jawa Barat
Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran
Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.