BANDUNG, TM.ID: Kabar tak sedap menghampiri pekan ke-5 Liga 1 2023/2023 menjelang laga Persib vs Persik Kediri. Sejumlah pendukung Persib Bandung terindikasi sudah membeli tiket pertandingan kontra Persik Kediri melalui penjualan secara online.
Dengan adanya kabar tersebut, Persik Kediri dan Persib Bandung langsung mengambil sikap tegas. Sikap tersebut dituangkan melalui surat yang dikirim Persik Kediri bernomor 305/KDP/PSIK/VII/2023 tanggal 25 Juli 2023.
Persib vs Persik Kediri
Dalam surat tersebut, Persik Kediri memohon Persib Bandung untuk turut mensosialisasikan regulasi terkait larangan suporter tim tamu untuk hadir di stadion tuan rumah. Persib Bandung pun menyikapi itu dengan memberi imbauan kepada Bobotoh.
Melalui salah seorang petingginya, Andang Ruhiat mengaku Persib sudah menerima surat permohonan resmi dari Persik. Persib langsung melakukan koordinasi dengan banyak pihak agar Bobotoh tak datang ke Stadion Brawijaya, Kediri.
BACA JUGA: Persib Bandung Terapkan Formula Baru Saat Hadapi Persik Kediri
“Kami juga mendapatkan laporan dari pihak Panpel Persik tentang adanya indikasi tiket dibeli oleh bobotoh,” ungkap Vice President Operations PT Persib Bandung Bermartabat itu kepada awak media.
Atas dasar surat tersebut dan hasil koordinasi dengan pihak Panpel Persik, Andang meminta Bobotoh untuk tidak melakukan tour tandang untuk mendukung tim kesayangannya. Sebab, apabila memaksakan hadir di Stadion Brawijaya, maka dapat mengancam banyak pihak, termasuk masa depan sepak bola Indonesia.
Andang melanjutkan, banyak cara bagi Bobotoh dalam mendukung Persib yang akan bertanding pada Jumat, 28 Juli 2023 mendatang. Apalagi ia mengakui, Bobotoh selalu memiliki cara kreatif, salah satunya memberikan dukungan melalui berbagai platform media sosial.
“Dukungan kepada Persib bisa dari rumah, dan juga melalui media sosial,” tambah Andang.
Menurut Andang, sudah sepantasnya Bobotoh turut berkontribusi dalam menyukseskan Liga 1 2023/2024 dengan cara yang bijak. Salah satu cara yang paling tepat kata Andang ialah Bobotoh menaati regulasi.
BACA JUGA: Laga Tandang Pekan ke 5 Persib vs Persik Kediri, Coach Yaya Punya Formula Baru
“Karena imbas dari pelanggaran aturan tersebut dampaknya tidak hanya sanksi kepada Persib, tapi juga kepada persepakbolaan nasional, mengingat kita saat ini masih dipantau secara ketat oleh pihak FIFA,” kata Andang.
Ketegasan Herru Joko
Sementara itu menurut Pentolan Bobotoh, Herru Joko, regulasi ini wajib semua Bobotoh. Apalagi setelah tragedi Kanjuruhan, sepak bola Indonesia, FIFA memantau secara ketat sepek bola di Indonesia.
Dengan demikian, perlu adanya kerjasama dari semua elemen agar wajah sepak bola Indonesia bisa menjadi lebih baik.
“Faktor keamanan dan keselamatan penyelenggaraan pertandingan sepakbola kita masih disorot setelah tragedi Kanjuruhan. Jadi, wajar kalau masih dilarang awayday,” kata Herru.
Herru berharap pemahaman dari kelompok suporter untuk tidak datang ke kandang Perisk Kediri. Selain itu, Herru juga meminta aparat kepolisian setempat untuk bertindak tegas terhadap oknum suporter yang nekat datang ke stadion.
BACA JUGA: Bojan Hodak Resmi Jadi Pelatih Kepala Persib, Apa Lebihnya dari Milla?
“Regulasinya sudah berlaku. Komdis PSSI pun sudah menjatuhkan hukuman buat PSIS dan Persebaya yang pendukungnya datang ke pertandingan tandang. Sekarang, tinggal kita semua memahami situasinya dan saya harap, polisi pun tegas menghalau oknum suporter yang memaksa datang,” tutup Herru.
(RF/Aak)
