BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Euforia kemenangan Persib Bandung di Liga 1 BRI Indonesia 2025 menggelora di Kota Bandung, pada Minggu (25/5/2025). Ribuan bobotoh tumpah ruah ke jalanan kota menyambut arak-arakan tim kebanggaan mereka yang berhasil membawa pulang trofi juara untuk keempat kalinya.
Para pemain dan oficial Persib diarak keliling kota menggunakan empat unit mobil Unimog milik TNI Angkatan Darat serta satu unit Land Cruiser. Pawai juara dimulai dari Balai Kota Bandung dan finish di Gedung Sate.
Kendaraan-kendaraan yang seluruhnya dicat biru-putih dan bertuliskan “We Are Persib dan Sejarah Biru” tampak terparkir rapi di halaman Balai Kota sejak pagi, menjelang keberangkatan pawai pukul 09.00 WIB.
Setibanya di Balai Kota, para pemain langsung disambut Wali Kota Bandung, M. Farhan, dan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi. Dalam sambutannya sekaligus melepas para pemain Persib untuk menuju Gedung Sate, Dedi mengungkapkan rasa bangga atas capaian Persib.
Baca Juga:
Respons Ketum PSSI Dengan Banyaknya Flare dan Ledakan Petasan di Pertandingan Persib vs Persis
Wali Kota Bandung Imbau Bobotoh Rayakan Kemenangan Persib dengan Aman dan Tertib
“Saya turut bangga dan bahagia. Persib Bandung kembali menunjukkan bahwa mereka adalah tim besar yang konsisten dan solid. Ini bukan hanya kemenangan untuk klub, tapi juga untuk seluruh warga Jawa Barat. Namun, saya mengingatkan semua untuk tetap menjaga ketertiban. Jangan rusak kebahagiaan ini dengan tindakan yang tidak perlu,” kata Dedi Mulyadi di Balai Kota Bandung, Minggu (25/5/2025).
Antusiasme bobotoh terlihat luar biasa. Sejak pagi, massa telah memenuhi sepanjang rute pawai, membawa atribut Persib, menyanyikan lagu-lagu dukungan, dan meneriakkan yel-yel kemenangan.
Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, mengatakan pawai ini merupakan bentuk apresiasi atas perjuangan para pemain yang telah bekerja keras sepanjang musim. Dirinya juga mengingatkan acara puncak masih akan berlanjut.
“Kita targetkan rombongan tiba di Gedung Sate sekitar pukul 12.00 WIB. Di sana, pemain dan ofisial akan beristirahat dan melaksanakan salat terlebih dahulu. Setelah itu, kita akan lanjutkan perayaan di Lapangan Tegallega,” ujar Farhan.
Farhan juga menambahkan bahwa seluruh kegiatan pawai yang berakhir di Tegalega dijadwalkan selesai maksimal pukul 18.00 WIB, dengan berbagai hiburan dan penampilan dari seniman lokal.
“Kita ingin suasana tetap meriah tapi juga tertib. Ini perayaan kemenangan yang patut dikenang, bukan diwarnai hal-hal negatif,” pungkasnya. (Kyy/Usk)
