Persib Harus Waspadai Borneo FC: ‘Petuah Sakti’ Pieter Huistra Bisa Bangkitkan Keganasan Wiljan Pluim

Penulis: Aak

Wiljan Pluim
Wiljan Pluim, skuad baru Borneo FC (Foto: Borneo FC)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Diputusnya kontrak Wiljan Pluim dengan PSM Makassar sempat jadi perdebatan panas di ranah publik, mengingat reputasinya yang dinilai banyak pihak masih mumpuni di kancah Liga kasta tertinggi Indonesia.

Padahal, gelandang serang asal Belanda ini telah menjadi pendongkrak reputasi PSM Makassar selama lebih dari 7 tahun. Wiljan Pluim membuktikan dedikasi totalnya sehingga PSM Makassar berhasil menjuarai Liga 1 2022/2023 musim lalu.

Namun Founder Bosowa Corps selaku sponsor utama PSM Makassar Aksa Mahmud, tiba-tiba menilai Wiljan Pluim sudah tua dan tak bisa berlari alias lamban. Inilah yang dijadikan dasar alasan kepada publik, kenapa Aksa menendang Pluim dari klubnya.

Wiljan Pluim yang dipandang sudah tua dan lamban itu buru-buru dipatahkan oleh pelatih Borneo FC, Pieter Huistra, setelah pemain berusia 34 tahun ini resmi menjalin kontrak dengan Borneo FC sesaat setelah hengkang dari PSM.

Pieter Huistra, pelatih asal Belanda tersebut menegaskan bahwa usia bukanlah patokan seorang pemain dalam performanya.

Terlebih bagi Pluim, yang menurutnya masih memegang reputasi sebagai salah satu pemain terbaik di Indonesia.

“Bagi saya, Pluim masih muda dan dia punya ambisi yang besar dan itu sejalan dengan apa yang kita miliki saat ini, ambisi untuk menjadi yang terbaik,” tegas Huistra, dikutip dari laman resmi klub, Senin (16/10/2023).

BACA JUGA: Jelang Duel Panas vs Borneo FC, Persib Patut Waspadai Ambisi Besar Wiljan Pluim

Dengan demikian, Pieter Huistra menegaskan dirinya sebagai juru taktik skuad Pesut Etam sangat senang dengan kehadiran pemain dengan nilai kontrak Rp4,35 Milyar tersebut menurut acuan Transfer Markt.

“Dia (Pluim) salah satu pemain terbaik di Indonesia di beberapa tahun terakhir. Jadi, kami sangat senang bisa memiliki dia sekarang. Dia akan melengkapi tim ini dan membuatnya lebih kuat,” ungkap Pieter.

Melihat kondisi ini, patut menjadi perhatian serius bagi Persib Bandung yang akan berhadapan dengan Borneo FC pada laga pekan ke 16 mendatang.

Terlebih, Persib akan berlaga di markas Borneo FC, di tengah ambisi tuan rumah yang ingin mebekukan posisinya di puncak klasemen Liga 1 2023/2024 ini.

 

(Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
China
Kalah dari Indonesia, Era Pemain Senior China di Piala Dunia Berakhir
MotoGP Thailand 2024
Drama MotoGP Aragon, Dua Saudara Berebut Tahta
Total Denda Persib di Musim Ini Mencapai Lebih Dari 1 Miliyar, Persib Minta Bantuan Bobotoh
Total Denda Persib di Musim Ini Mencapai Lebih Dari 1 Miliyar, Persib Minta Bantuan Bobotoh
Hasil Sidang Komdis PSSI: Persib dan Persija Dihukum Ratusan Juta
Hasil Sidang Komdis PSSI: Persib dan Persija Dihukum Ratusan Juta
Pengemis di Sunan Gunung Jati
Pengemis di Makam Sunan Gunung Jati Marak, DPRD Cirebon Minta Penanganan Lintas Sektor
Berita Lainnya

1

Mahasiswa Ilmu Komunikasi FISIP Unpas Raih Juara di Ajang Padjadjaran Public Relations Fair (PPRF) 2025

2

Legislator Kritik Keras Penambangan Nikel Raja Ampat Papua Barat Daya, Melanggar Regulasi!

3

Pengabdian Kepada Masyarakat – UNIBI TALK: Storytelling sebagai Cara Membentuk Personal Branding yang Autentik dan Konsisten Melalui Media Sosial Instagram

4

Update Kondisi Gunung Tangkuban Parahu, Tetap Waspada Meski Jumlah Gempa Vulkanik Alami Penurunan

5

Link Live Streaming Timnas Indonesia vs China Selain Yalla Shoot
Headline
Spanyol
Menang Dramatis 5-4 atas Prancis, Spanyol Melaju ke Final UEFA Nations League 2025
Tambang Nikel Raja Ampat, KLH Temukan Pelanggaran Aturan Lingkungan
Tambang Nikel Raja Ampat, KLH Temukan Pelanggaran Aturan Lingkungan
Prabowo Laksanakan Salat Iduladha di Masjid Istiqlal
Prabowo Laksanakan Salat Iduladha di Masjid Istiqlal
Indonesia vs China
Timnas Indonesia Gilas China 1-0 di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.