Pemkot Bandung Bakal Hadirkan Pusat Rehabilitasi Narkoba November Mendatang

Pemkot Bandung Bakal Hadirkan Pusat Rehabilitasi Narkoba
Penjabat Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono (Rizky Iman/TM)

Bagikan

BANDUNG,TEROPONGMEDIA.ID — Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Bandung bakal memiliki gedung Rehabilitasi Narkotika di Jalan Ciung Wanara, Kecamatan Coblong. Rencananya, pusat rehabilitasi tersebut akan mulai beroperasi pada bulan November 2024 mendatang.

Penjabat (Pj) Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono mengatakan, Pemkot Bandung sudah menyiapkan lahan untuk rehabilitasi narkoba dan saat ini sedang dalam tahap pembangunan.

“Kita punya sarana itu yang akan kita optimalkan dalam penanganan. Dalam pencegahan kita lakukan langkah yang lebih kongkrit. Pemerintah kota menyiapkan yang namanya panti rehabilitasi yang sekarang ini sedang dibangun yang kapasitasnya cukup besar,” kata Bambang, Kamis (27/6/2024).

Menurutnya, bangunan tersebut rencananya akan memiliki tujuh lantai sebagai peningkatan akses layanan bagi warga Kota Bandung dan ditargetkan beroperasi pada November 2024 mendatang.

“Mudah-mudahan di bulan November ini bisa selesai. Progresnya positif, mudah-mudahan ini bisa cepat diselesaikan dan juga cepat bisa difungsikan,” ucapnya

Nantinya pusat rehabilitasi tersebut akan terdapat berbagai fasilitas mulai dari penanganan medis hingga konseling narkotika.

BACA JUGA: BNN Petakan Sarang Peredaran Narkotika di Seluruh Indonesia

Selain itu, Bambang juga menyebut angka prevalensi narkoba di kota Bandung masih cukup tinggi. Oleh karena itu, harus ada sebuah komitmen bersama untuk memerangi hal tersebut, salah satu komitmen Pemkot Bandung yakni dengan pembanguan pusat rehabilitasi narkoba tersebut

“Ini tentunya sebuah upaya bersama. Bukan hanya saja pemerintah, tetapi masyarakat. Semua harus mampu mengedukasi kepada semua orang tentang bahaya narkoba,” ujarnya

Sementara itu, Kasubag Umum BNN Kota Bandung, Gilang Fajar Shadiq mengatakan, pembangunan pusat rehabilitasi ini sebagai proyek percontohan seluruh Indonesia. Belum ada kota yang memiliki layanan rehabilitasi mandiri.

Rencananya, tempat rehabilitasi tersebut membuka layanan setiap hari hingga melayani rawat inap.

“Tiap hari buka. Karena melayani rawat inap juga. Selain itu, ada layanan konseling untuk masyarakat,” katanya.

 

(Rizky Iman/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Lagu Apa Sih
Radja Akui Terinspirasi Lagu Rose dan Bruno Mars untuk Single Terbaru "Apa Sih"
Perbedaan Kristen Protestan dan Katolik
Apa Perbedaan Kristen Protestan dan Katolik?
Pembuatan SIM Gratis
Cek Fakta: Prabowo Tak Umumkan Perpanjangan dan Pembuatan SIM Gratis
Bocoran Poco X7 dan Poco X7 Pro
Intip Bocoran Desain dan Spesikasi Poco X7 dan Poco X7 Pro!
Disbudparpora Kota Cimahi
Disbudparpora Kota Cimahi Gelar Malam Puncak Anugerah Kebudayaan Tahun 2024
Berita Lainnya

1

Anggota Komisi 2 DPRD Jabar Imbau Masyarakat Aware Terhadap Konsumsi Makanan dengan Kadar Gula Tinggi

2

Aktivitas Kawah Sileri Gunung Dieng Meningkat, Masyarakat dan Wisatawan Tidak Masuki Wilayah Radius 500 Meter

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

Hampir Mirip, Ini Perbedaan Gejala Herpes dan Gigitan Tomcat

5

25 Link Download Kartu Ucapan Natal dan Tahun Baru 2024, Bisa Langsung Digunakan
Headline
Material Longsor Menutup Jalan Cigaru
Material Longsor Menutup Jalan Cigaru, Akses Warga Kiara Dua - Bagbagan Sukabumi Terisolir
Remisi Khusus Natal 2024
15.807 Narapidana Terima Remisi Khusus Natal 2024
Kajari Kediri Lepaskan Tembakan Saat Dibuntuti OTK
Kajari Kediri Lepaskan Tembakan Saat Dibuntuti OTK, Begini Kronologinya
Empat Desa di Mamuju Terisolir Tertutup Material Longsor
Empat Desa di Mamuju Terisolir Tertutup Material Longsor

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.