MAJENE, TM.ID : Pengembangan sistem pertanian kini diterapkan di Kabupaten Majene Sulawesi Barat dengan menerapkan konsep industri agrobisnis dan agroteknologi.
Pemkab Majene bertekad membangun pertanian industri agrobisnis dan agroteknologi itu untuk memajukan pembangunan ekonomi di daerah tersebut.
Bupati Majene Andi Achmad Sukri mengatakan, pihaknya telah melaksanakan forum konsultasi publik (FKP) dalam rangka menetapkan rencana kerja pembangunan daerah (RKPD) 2024.
Ia mengatakan, melalui RKPD ditentukan sejumlah program prioritas pembangunan daerah, di antaranya adalah membangun pertanian industri agrobisnis dan agroteknologi sebagai penguatan ekonomi kerakyatan berbasis potensi lokal.
BACA JUGA: Hadapi Isu Resesi Ekonomi Dunia, Sulbar Masifkan Komoditas Jagung dan Kedelai
Menurut dia, program prioritas yang akan dilaksanakan pada 2024 lainnya adalah peningkatan industrialisasi produk perikanan kemudian pengendalian harga kebutuhan pokok.
Selain itu, pembangunan infrastruktur yang merata dan berwawasan lingkungan dan peningkatan kualitas perumahan dan
kawasan permukinan dan kemudian selanjutnya penguatan nilai budaya dan kearifan lokal.
“FKP merupakan waktu strategis, khususnya dalam mengkomunikasikan dan mengkoordinasikan rencana pembangunan daerah pada 2025, agar strategi pembangunan bisa diwujudkan melalui program prioritas,” katanya.
Ia menyampaikan pihaknya juga akan berupaya meningkatkan kesejahteraan dan pembangunan sumber daya manusia dan peningkatan ketahanan keluarga serta peran dan perlindungan perempuan dan anak.
Selain itu akan menciptakan kemudahan akses lapangan kerja, penguatan reformasi birokrasi, peningkatan pelayanan publik dan supremasi hukum dan peningkatan kajian inovasi pembangunan daerah.
(Budis)