Pemerintah Ungkap Penyebab PDN Diretas, Sederhana Tapi Fatal!

pdn diretas
Ilustrasi peretasan Pusat Data Nasional (PDN) (Pixabay)

Bagikan

JAKARTA, TEROPONGMEDIA.ID — Pemerintah Indonesia mengungkapkan, penyebab masalah Pusat Data Nasional (PDN) sementara 2 Surabaya diretas penjahat siber. Gangguan itu berupa ransomware, yang dipicu oleh salah password.

Hal itu sebagaimana yang disampaikan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Hadi Tjahjanto.

Hadi menyebut, serangan ransomware itu bermula, saat salah tulis password atau kata sandi ke dalam server, sehingga membuat layanan publik terganggu dan hilang

BACA JUGA: BSSN Ngaku Tidak Ada Tata Kelola soal Peretasan PDN, DPR: Kebodohan!

“Dari hasil forensik kami sudah bisa mengetahui bahwa siapa user yang selalu menggunakan password dan akhirnya terjadi permasalahan sangat serius ini,”  kata Hadi dalam konferensi pers di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Senin (01/07/2024).

Kendati begitu, Hadi menyerahkan sepenuhnya terhadap aparat penegak hukum dan pihak terkait lainnya dalam memberikan sanksi. Dengan harapannya seluruh petugas yang menjadi server PDN ke depan agar tetap berhati-hati dalam menginput kata sandi.

“Penegakan hukum oleh BSSN nantinya oleh aparat, itu bisa dilaksanakan sesuai dengan aturan yang berlaku,” ungkapnya.

Diberitakan sebelumnya, Tim forensik siber Kemenkominfo belum melihat keterkaitan serangan peretasan Pusat Data Nasional (PDN) dengan misi pemusnahan judi online. Pemulihan PDN masih berlangsung sampai hari ini.

“Indiikasi itu belum kelihatan ke sana. Saat ini tim forensik lagi bekerja jadi kita nanti akan mendetailkan sampai sejauh mana,” kata Dirjen Aplikasi Informatika Kemenkominfo Semuel A saatjumpa pers setelah rapat Koordinasi BSSN dengan Menkomimfo Budi Arie Setiadi di kantor Kemenkominfo, Senin (24/6/2024).

Semuel mengatakan, gangguan tersebut hanya berefek pada sebanyak 210 instansi baik instansi pusat maupun daerah. Ia juga mengatakan, layanan seperti  Imigrasi, LKPP,  Kemenko Marves, dan Pemkot Kediri, telah kembali normal.

“Yang lain masih dalam proses,” kata Semuel.

Selain itu, lebih lanjut kata Semuel, Kemenkominfo juga melakukan karantina server PDN. Salah satunya dengan mengisolasi wilayah yang terjangkit.

 

(Saepul/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
jamie-vardy-leicester-city-celebrates-966857523-4258622712
Usia Hanya Angka, Jamie Vardy Samai Rekor Cristiano Ronaldo
Lionel Messi
Lionel Messi Dikecam Usai Aksi Kontroversial Terhadap Penggemar Meksiko
Selancar di Pantai Indonesia
6 Pantai di Indonesia dengan Ombak Terbaik untuk Selancar
Kelenteng Welahan Jepara
5 Fakta Menarik Kelenteng Welahan di Jepara
Jenis papan selancar
Pemula Wajib Tahu! Ini 5 Jenis Papan Selancar Buat Hobi Surfing

1

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

2

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

3

P2MI: Penembakan WNI di Malaysia Tindakan Berlebihan

4

Kesulitan Akses SATUSEHAT Mobile, Cek Aplikasi Versi Terbaru!

5

Agung Yansusan Tegaskan Stop Normalisasi Pakaian Seksi di Tempat Umum
Headline
Radja Nainggolan Kokain
Pemain Keturunan Indonesia Radja Nainggolan Terjerat Kasus Kokain, Diringkus Polisi Belgia!
034383500_1436196449-Emilia_Contessa
Legenda Musik Indonesia Emilia Contessa Meninggal Dunia di Usia 68 Tahun
Aksi Pemain Persib di Fashion Show Rawtype Riot
Aksi Pemain Persib di Fashion Show Rawtype Riot
Peringati Isra Miraj dan Harlah ke 90
Peringati Isra Miraj dan Harlah ke 90, Al Ittihadiyah Bentuk Pemuda Jadi Calon Pemimpin Melalui Pengembangan Masjid di Indonesia

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.