BANDUNG,TEROPONGMEDIA.ID — Penerbangan pesawat komersil jet di Bandara Husein Sastranegara dialihkan ke Bandara Kertajati oleh pemerintah pusat pada Oktober 2023 lalu. Hal tersebut, mengakibatkan akses langsung penerbangan ke Kota Bandung tertutup.
Ketua Himpunan Pedagang Pasar Baru Bandung (HP2B) Iwan Suhermawan mengungkapkan, pengalihan penerbangan jet komersial dari Bandara Husein Sastranegara ke Kertajati banyak memberikan dampak ke Pasar Baru Bandung. Padahal, banyak wisawatan mancanegara yang biasa berbelanja di Pasar Baru.
“Jadi untuk kunjungan wisatawan asal Malaysia, Singapura dan Brunei yang biasa berbelanja ke Pasar Baru ada penurunan yang signifikan. Bisa dikatakan kunjungan menurun hingga 30 persen,” kata Iwan Suhermawan, Jumat (27/9/2024).
Selain itu, Iwan menegaskan, pada tahun 2022 lalu para pedagang telah menyatakan keberatan terkait wacana pengalihan penerbangan jet komersial ke Bandara Kertajati. Apalagi, dalam referensi Iwan, penerbangan internasional langsung dari negara Asean turut mendongkrak kunjungan wisatawan mancanegara ke Kota Bandung.
“Jadi sejak tahun 2020-2022 itu kami sudah menolak tentang rencana penutupan Bandara Hussein Sastanegara dan dialihkan ke Kertajati. Waktu sebelum Covid sekitar tahun 2020-2021 Itu kunjungan wisatawan baik mancanegara dan domestik ke kota Bandung itu hampir 6 juta, dan pengalihan ini berdampak ke pedagang di Pasar Baru,” ucapnya
Berdasarkan data HP2B, total kios yang ada di Pasar Baru Bandung mencapai 3.700 kios. Dari jumlah tersebut, pedagang aktif sekitar 2.500 sampai 3.000 pedagang. Iwan pun menyebut, penurunan kunjungan sangat terasa semenjak penerbangan di Bandara Husein Sastranegara dialihkan.
“Untuk wisman, pintu masuknya itu dari Bandara Hussein Sastra Negara. Jadi bisa dibayangkan setelah Hussein ditutup, ya jujur saja, bukan hanya wisatawan yang masuk ke Bandung menjadi sulit, tapi orang Bandung yang mau aktivitas ke luar daerah yang menggunakan jasa penerbangan itu juga jadi terganggu,” ujarnya.
BACA JUGA: Nasib Bandara Husein Sastranegara, Kang Arfi: Bisa Seperti Halim
Oleh karena itu, Iwan bersama para pedagang di Pasar Baru Bandung mendorong pemerintah agar bisa kembali melakukan reaktivasi penerbangan jet komersial di Bandara Husein Sastranegara. Hal tersebut senada dengan Pemerintah Kota Bandung yang ingin mendongkrak kunjungan wisatawan.
“Memang saat ini daya beli juga sedang lemah di pasaran regional ASEAN ini ya, tentunya sangat-sangat berpengaruh. Maka kami minta dengan sangat kepada pemerintah daerah untuk bisa memperjuangkan kepada pemerintah pusat supaya penerbangan bisa dibuka kembali,” pungkasnya.
(Rizky Iman/Usk)