BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Sebuah video viral di media sosial memperlihatkan momen kontroversial saat Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) meminta jamaah untuk bergeser dari saf depan untuk Gibran di Masjid Raya Baiturrahman Semarang pada Jumat (13/12/2024).
Kejadian ini terjadi karena Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka akan melaksanakan salat Jumat di masjid tersebut.
Dalam video yang beredar, terlihat seorang Paspampres berpakaian cokelat menyuruh beberapa jamaah yang sudah berada di saf depan untuk minggir. Hal ini dilakukan untuk memberi ruang bagi rombongan Wakil Presiden Gibran.
Gibran yang mengenakan batik biru terlihat sudah berada di posisi saf depan, sementara jamaah lainnya bergeser ke sebelah kiri.
Ini gimana konsepnya orang yang datang belakangan menggusur jama’ah yang udah datang duluan ke masjid…? 🤔 pic.twitter.com/WhdaqWEHRq
— ferizandra (@ferizandra) December 16, 2024
BACA JUGA : Resmi PDIP Umumkan Pemecatan Jokowi, Gibran dan Bobby
Jamaah Lain Dipaksa Pindah
Tidak hanya itu, seorang jamaah lain bahkan terpaksa meninggalkan tempatnya setelah tiga orang Paspampres menyuruhnya pindah karena tempatnya akan ditempati oleh pejabat setempat lainnya. Momen ini dibagikan oleh akun X @ferizandra dan viral di media sosial.
“Ini gimana konsepnya orang yang datang belakangan menggusur jamaah yang udah datang duluan ke masjid?” tulis akun tersebut pada Selasa (17/12/2024).
Video Paspampres Gibran “mengusur” jamaah ini menuai beragam respons dari netizen. Gibran sendiri melaksanakan salat Jumat di Masjid Raya Baiturrahman Semarang di sela kunjungan kerjanya di Kota Atlas.
Ia didampingi oleh Penjabat (Pj) Gubernur Jateng Nana Sudjana, Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu, dan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jateng KH Ahmad Darodji.
(Hafidah Rismayanti/Budis)