Logo TM HD

Pasar Tradisional Yogyakarta Makin Nyaman dengan Kehadiran 20 Bank Sampah

Foto - Web -

Bagikan

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp

Bagikan

YOGYAKARTA,TM.id : Tersebar di pasar-pasar tradisional Yogyakarta, kini telah hadir 20 bank sampah yang siap mendukung gerakan nol sampah anorganik pada 2023.

“Kami memiliki 20 bank sampah yang akan dioptimalkan mengelola sampah anorganik dari 29 pasar tradisional,” kata Kepala Dinas Perdagangan Kota Yogyakarta Veronica Ambar Ismuwardani, seperti dilansir Antara, Senin (19/12/2022).

Ambar mengatakan, dalam mengelola sampah ini melibatkan pula secara aktif para pedagang pasar tradisional, di mana mereka dikondisikan untuk memilah antara sampah organisk dan non anorganik.

Ia menegaskan, pemilahan sampah haruslah dilakukan sejak dari sumbernya. Para pedagang hanya diperbolehkan membuang sampah organik, sedangkan sampah anorganik wajib dikelola oleh bank sampah pasar.

Selain memberikan sosialisasi melalui paguyuban pedagang pasar, pihaknya juga akan membentuk satuan tugas untuk memantau konsistensi dan komitmen pedagang dalam melakukan gerakan nol sampah anorganik.

“Bisa berkoordinasi dengan petugas keamanan di masing-masing pasar agar gerakan berjalan dengan baik karena pemantauan pelaksanaan gerakan sangat penting,” katanya.

Dinas Perdagangan juga merencanakan pemberian reward dalam mendukung gerakan tersebut melalui lomba kebersihan pasar setiap enam bulan sekali.

“Dengan reward diharapkan dapat memacu pedagang untuk konsisten mengelola sampah sejak dari sumbernya,” katanya.

Volume sampah dari pasar tradisional di Kota Yogyakarta rata-rata mencapai 26,95 ton per hari dan yang terkelola sekitar 9,8 ton per hari melalui pemilahan sampah organik dan anorganik.

Dengan demikian, volume sampah yang dibuang ke TPA Piyungan rata-rata 17 ton per hari terdiri dari 10,9 ton sampah organik dan 6,1 ton sampah anorganik.

“Kami akan upayakan untuk terus menekan potensi sampah yang dibuang ke TPA Piyungan bersama-sama dengan pedagang melakukan pemilahan sampah sejak dari sumbernya,” kata Ambar.

(Budis)

Berita Terkait
Berita Terkini
Screenshot Laptop
Cara Screenshot di Laptop Windows dan MacOS
syl-pemerasan
SYL Ngaku Sudah Terus Terang ke Penyidik soal Kasus Pemerasan
Kominfo KPU Klarifikasi Kebocoran Data
Surat dari Kominfo, KPU Diminta Klarifikasi Dugaan Kebocoran Data
Layanan Ibadah Haji 1445 H/2024 M
Layanan Ibadah Haji 1445 H/2024 M Mulai Disiapkan Kemenag
Jadwal Debat Capres-Cawapres Pilpres 2024
Lengkap, Jadwal Debat Capres-Cawapres Pilpres 2024
Edhy Prabowo Bebas Bersyarat
Berkat Remisi, Mantan Menteri Kelautan Edhy Prabowo Bebas Bersyarat Lebih Cepat
IMG_20231129_212710
Bandung Barat Tiga Kali Raih Swasri Saba Wistara
1658301389pemiluserentak2024
Kaukus Aktivis 89: Tegakkan Pemilu yang Berintegritas dan Bermartabat
TBM Kabupaten Bandung
Tak Cuma Urusi Buku, Pegiat TBM Kabupaten Bandung Kini Mulai Bisnis UKM
kevin mendoza kiper persib
Kehadiran Kevin di Persib, Siasat Bojan Hodak Mengokohkan Kekuatan di Lini Belakang

1

Gunung Mas Group Dapat Penghargaan Taat Wajib Pajak 2023 dari Kanwil DJP Jakarta Barat

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Keunggulan dari Motor Listrik Yadea, Teknologinya Bisa Tambah Baterai

4

7 Cara Spotify Menjadi Berwarna Pink, Emang Boleh Selucu Itu?

5

Nikah Lagi dengan BCL, Ini Sosok Mantan Istri Tiko Aryawardhana
Headline
Jadwal Debat Capres-Cawapres Pilpres 2024
Lengkap, Jadwal Debat Capres-Cawapres Pilpres 2024
Edhy Prabowo Bebas Bersyarat
Berkat Remisi, Mantan Menteri Kelautan Edhy Prabowo Bebas Bersyarat Lebih Cepat
Netralitas Polri Pemilu 2024
Gus Yahya yakin Komitmen Netralitas Polri dalam Pemilu 2024
henhen-herdiana-b95e_mid
Henhen Herdiana Kembali Gabung Persib, Robi Darwis Hijrah ke Dewa United
Aksi Boikot Israel
Soal Aksi Boikot, APINDO Bakal Beberkan Produk yang Diduga Pro Israel
Nyamuk Wolbachia Mampu Tekan DBD
Menkes: Dunia Mengakui Nyamuk Wolbachia Mampu Tekan Laju Kasus DBD