Pakar Forensik Digital Yakin Ijazah Jokowi Palsu Lewat Deteksi Ini!

Penulis: Saepul

ijazah palsu jokowi (2)
(Youtube/Langkah Anies)

Bagikan

JAKARTA, TEROPONGMEDIA.ID — Ahli forensik digital Rismon Sianipar merasa janggal terhadap  ijazah Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) dari Universitas Gadjah Mada (UGM). Ia semakin yakin, bahwa ijazah milik Jokowi adalah palsu.

Ia meneliti menggunakan perangkat lunak (software) buatan sendiri yang ia klaim mampu mendeteksi keanehan pada dokumen digital, termasuk ijazah.

Rismon menyoroti perbedaan antara pernyataan pengacara Jokowi, Yakup Hasibuan, yang menyebutkan bahwa ijazah tersebut belum pernah disebarkan, dengan klaim Dian Sandi Utama yang mengaku memiliki fotokopi asli ijazah tersebut. Menurut Rismon, hal ini menimbulkan ketidaksesuaian dan menambah kecurigaannya terhadap keaslian dokumen tersebut.

“Nah, kembali ke statementnya pengacara Pak Jokowi mengatakan bahwa Jokowi belum pernah menyebarkan ijazahnya kepada orang lain. Nah, pertanyaannya ada itu versi digital ijazah Jokowi ditampilkan di proyektor dalam bentuk slide ketika teman alumninya itu kumpul dan menunjukkan ijazahnya,” kata Rismon Sianipar dalam tayangan Youtube Refly Harun, Selasa (06/05/2025).

Sebelumnya, Rismon bersama dokter Tifa dan Roy Suryo sempat mengunjungi UGM untuk memeriksa skripsi Jokowi secara langsung.

Mereka menggunakan perangkat lunak canggih untuk menganalisis dokumen tersebut dan menemukan keanehan yang menurut mereka menunjukkan bahwa ijazah tersebut tidak asli.

BACA JUGA:

Sidang Mediasi, Pengacara Jokowi Tolak Tunjukkan Ijazah Jokowi

Dilaporkan Jokowi, Roy Suryo Harus Buktikan Ijazah Palsu!

Namun, klaim Rismon ini telah dibantah oleh pihak UGM. Dekan Fakultas Kehutanan UGM, Sigit Sunarta, menegaskan bahwa font Times New Roman yang digunakan pada ijazah tersebut sudah umum digunakan pada era 1980-an hingga 1990-an.

Ia juga menyayangkan pernyataan Rismon yang dianggap menyesatkan dan tidak didasarkan pada metode penelitian yang valid.

Polemik mengenai keaslian ijazah Jokowi ini masih terus bergulir dan menjadi perbincangan publik. Pihak berwenang diharapkan dapat melakukan penyelidikan secara objektif dan transparan untuk mengungkap kebenaran di balik isu ini.

(Saepul)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Tol Trans Sumatera
Aset Rp18 Miliar Disita, KPK Telusuri Korupsi Lahan Tol Trans Sumatera
mobil listrik polytron
Mobil Listrik Polytron Sapa Pasar, Pembeli Harus Pilih 2 Skema Ini!
Pemkab Cirebon Buka Kursus Bahasa Jepang Gratis, Kejar Peluang 300 Ribu Lowongan Kerja di Negeri Sakura
tukang pempek preman
Aksi Pertikaian Tukang Pempek Lawan 2 Preman Pasar di Jambi, Insiden Berdarah!
Melonesia Bekasi Instagram Rumah Zakat Bekasi
Memetik Melon Segar Organik Premium di Desa Sukajaya Bekasi
Berita Lainnya

1

Dari Likuiditas ke Pinjol: Mengapa Masyarakat Memilih Pembiayaan Instan?

2

Aliansi Pejuang BPI Serukan Pemenuhan Kuota Beasiswa: Dosen, Guru dan Pelaku Budaya Tak Boleh Jadi Korban Sistem

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

Persib Juara, Dedi Mulyadi Ikut Konvoi Ala Freddie Mercury
Headline
Barcelona
Link Live Streaming Inter Milan vs Barcelona Leg 2 Semifinal Liga Champions Selain Yalla Shoot
rumah dibakar sukabumi
Viral! Belasan Rumah Dibakar di Sukabumi, Pelaku Bocah 9 Tahun Terobsesi dari TV
Geng Motor
Aksi Geng Motor di Majalengka Viral, Polsek Kasokandel Perketat Keamanan
sekolah rakyat bandung
Keterbatasan Lahan, Sekolah Rakyat di Bandung Dibangun di Dua Lokasi

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.