BANDUNG, TEROPONGMEDIA — Marketing Division Auto2000, Nur Imansyah mengingatkan pengguna mobil untuk melakukan pemeriksaan beberapa komponen setelah melakukan perjalanan mudik Lebaran 2024.
“Meskipun mudik Lebaran telah usai, jangan lupa pastikan tidak ada masalah pada mobil mengingat tugas berat di jalan. Selain jarak tempuh yang panjang, durasi berkendara yang jauh lebih lama akibat macet membuat mesin bekerja ekstra berat. Ditambah, muatan mobil penuh, hujan deras, dan risiko masalah seperti menabrak lubang dengan kecepatan tinggi dapat menurunkan kondisi kendaraan,” jelas Nur Imansyah dalam keterangannya.
Penyebab Penurunan Kondisi Mobil Pasca Mudik
BACA JUGA: Tips Menghadapi Kepadatan Arus Balik Mudik, Hindari Overheat Mobil
Salah satu penyebab utama penurunan kondisi mobil saat mudik Lebaran adalah kemacetan luar biasa yang terjadi di sepanjang jalur perjalanan.
Dalam kondisi macet tersebut, mesin mobil harus bekerja ekstra keras, terutama karena mobil seringkali berhenti sampai berjam-jam. Hal ini dapat mengakibatkan peningkatan suhu mesin dan kelelahan komponen-komponen mobil.
Perjalanan mudik umumnya melibatkan ratusan hingga ribuan kilometer tergantung dari tempat asal dan tujuan mudik. Jarak perjalanan yang jauh, terutama dalam kondisi macet, dapat sangat menguras tenaga mobil.
Ditambah lagi dengan muatan mobil yang penuh oleh penumpang dan barang bawaan, membuat beban mobil semakin berat.
Pemeriksaan Komponen
Oleh sebabnya, segera lakukan pemeriksaan terhadap tujuh komponen ini pasca mudik:
1. Pemeriksaan Ban
Ban adalah salah satu komponen penting dalam menjaga keselamatan saat berkendara. Sebelum memulai perjalanan mudik Lebaran, pastikan untuk memeriksa kondisi ban secara teliti.
Perhatikan tanda-tanda keausan pada telapak ban dan segera ganti jika sudah tidak layak pakai. Selain itu, periksa juga kondisi dinding ban untuk memastikan tidak ada kerusakan seperti benjol atau sobek yang bisa mengakibatkan masalah saat berkendara.
2. Pemeriksaan Kaki-kaki
Kaki-kaki mobil juga perlu diperiksa secara berkala untuk memastikan kinerjanya optimal. Perhatikan adanya rembesan oli yang bisa menjadi indikasi adanya kebocoran.
Selain itu, gerakkan komponen kemudi dan suspensi untuk melihat potensi masalah. Pastikan shock absorber tidak ada kebocoran dan periksa karet-karet penyangga yang getas atau robek.
Pemeriksaan yang teliti akan membantu mencegah masalah yang tidak diinginkan saat berkendara.
3. Pemeriksaan Oli Mesin
Oli mesin memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan mesin mobil. Sebelum memulai perjalanan mudik Lebaran, pastikan untuk memeriksa takaran oli mesin menggunakan dipstick.
Perhatikan juga apakah ada perubahan warna pada oli mesin, karena perubahan warna menjadi indikator adanya masalah seperti tercampurnya oli dengan air.
Pastikan takaran oli mesin mencukupi untuk melindungi mesin dari gesekan antar komponen dan membantu mengeluarkan panas mesin.
4. Pemeriksaan Cairan Rem
Cairan rem adalah komponen vital dalam sistem pengereman mobil. Sebelum melakukan perjalanan mudik Lebaran, pastikan untuk memeriksa volume cairan rem, serta perhatikan apakah ada perubahan warna atau endapan lumpur di dalam tabung penyimpanannya.
Kebocoran pada sistem rem atau kampas rem yang menipis dapat mengurangi efektivitas pengereman, sehingga periksa juga selang rem untuk memastikan tidak ada sobek atau bocor yang bisa mengganggu kinerja sistem pengereman.
5. Pemeriksaan Radiator Coolant
Radiator coolant adalah cairan yang berfungsi untuk menjaga suhu mesin agar tetap stabil. Sebelum memulai perjalanan mudik Lebaran, pastikan untuk memeriksa volume radiator coolant dan perhatikan apakah ada kebocoran pada selang atau rumah radiator.
Perubahan warna pada radiator coolant atau kekeruhan menjadi indikasi adanya masalah yang perlu segera ditangani. Pastikan untuk menguras radiator secara berkala untuk mencegah terjadinya masalah saat berkendara.
6. Pemeriksaan Cairan Lainnya
Selain oli mesin, cairan rem, dan radiator coolant, ada beberapa cairan lainnya yang perlu diperiksa sebelum memulai perjalanan mudik Lebaran.
Pastikan untuk memeriksa takaran minyak kopling (untuk mobil manual), air aki, air pembersih kaca, oli transmisi, serta cairan power steering hidrolis.
Perhatikan apakah ada perubahan volume atau warna pada cairan tersebut, karena perubahan tersebut bisa menjadi indikasi adanya masalah pada mobil yang perlu segera ditangani.
7. Pembersihan Kabin
Kabin mobil seringkali menjadi tempat yang kotor saat melakukan perjalanan jauh, terutama saat mudik Lebaran yang biasanya melibatkan anggota keluarga, termasuk anak-anak kecil.
Sebelum memulai perjalanan, pastikan untuk membersihkan kabin mobil secara menyeluruh. Gunakan vacuum cleaner untuk mengangkat kotoran dan debu, keluarkan karpet untuk membersihkan bagian bawahnya, dan bersihkan seluruh area kabin termasuk rongga dan celah untuk memastikan tidak ada kotoran yang tertinggal.
Dengan melakukan pemeriksaan dan perawatan mobil secara berkala serta teliti sebelum memulai perjalanan mudik Lebaran, diharapkan dapat mengurangi risiko terjadinya masalah saat berkendara.
(Saepul/Aak)