Miliki Potensi Sangat Besar, Menkominfo Dorong Pengembangan Pusat Data Swasta di Indonesia

Pusat Data Swasta di Indonesia
Miliki Potensi Sangat Besar, Menkominfo Dorong Pengembangan Pusat Data Swasta di Indonesia (humas kominfo)

Bagikan

JAKARTA,TM.ID: Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mendorong pengembangan pusat data atau Data Center Swasta di Indonesia karena potensinya sangat besar, dan agar dapat menopang transformasi digital nasional.

“Potensi pusat data di Indonesia saat ini sangat besar, nilainya diperkirakan sekitar US$47 Miliar (sekitar Rp727,2 triiun). Saya harap pengelola Data Center bisa melayani masyarakat, khususnya dalam ekosistem digital, supaya menumbuhkan dan memberi sumbangsih bagi transformasi digital di Indonesia,” ujar Menteri Kominfo (Menkominfo), Budi Arie Setiadi, dalam keterangannya terkait Topping Off Jakarta Selatan Timur 1 (JST1) Bersama Digital Data Center (BDDC) di Jakarta, pada Selasa (21/11/2023).

Lebih lanjut Budi Arie mengatakan, percepatan transformasi digital membutuhkan kehadiran infrastruktur digital yang memadai, seperti Pusat Data.

BACA JUGA: Menkominfo: Hoaks Pemilu Melonjak Hampir 10 Kali Lipat di 2023

Oleh karena itu, Pemerintah berupaya mendukung pengembangan pusat data di berbagai daerah, khususnya di kota besar.

“Saya lagi coba kaji dan akan bicara dengan Bapak Presiden (Joko Widodo). Kita ubah PP-nya. Saya pikir itu akan membuka peluang, membuka iklim investasi, dan mendorong kecepatan dan percepatan transformasi digital,” ungkapnya.

Menurut Budi Arie, Kementerian Kominfo terus berusaha keras untuk dapat meningkatkan kecepatan akses internet secara nasional.

Kecepatan internet itu diharapkan bisa mengatasi tiga tantangan di industri telekomunikasi, yaitu coverage, kapasitas, dan kualitas. Itu juga perlu percepatan.

“Kalau kita mau jadi negara maju, maka effort yang harus kita lakukan luar biasa,” imbuh dia.

Dia mengapresiasi perkembangan layanan pusat data di lokasi strategis dengan interkonektivitas yang memadai.

Sebab, hal itu akan dapat menunjang pertumbuhan ekosistem digital di Indonesia.

Komisaris Utama BDDC, Setyanto Hantoro, mengapresiasi dukungan pemerintah dan seluruh penyelenggara jasa internet di Indonesia terhadap pembangunan pusat data swasta di Jakarta.

Setyanto mengaku optimistis, BDDC akan menjadi titik kumpul digital enabler di Indonesia serta menciptakan pusat interkonektivitas yang tinggi, guna memenuhi kebutuhan berbagai sektor usaha sesuai variasi dan skala bisnis yang diperlukan.

“Tujuan kami hanya menyediakan platform untuk kolaborasi antarpemain digital, agar bersama-sama dapat mendorong tumbuhnya ekonomi digital di indonesia. Kita butuh support yang sangat besar dari pemerintah. Kami apresiasi support kementerian dan seluruh penyelenggara jasa internet,” kata Setyanto menandaskan.

 

(Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
pembuatan patung GWK-1
Fakta Menarik Pembuatan Patung GWK Bali, Libatkan 1.000 Pekerja
UNHCR Indonesia
Kemlu Peringatkan Para Pengungsi di UNHCR Indonesia untuk Menghormati Aturan Hukum
Alasan Bojan Hodak Belum Hadir
Ini Alasan Bojan Hodak Belum Hadir di Sesi Latihan
Festival Serba Tahu
Festival Serba Tahu, Hadir di Cihampelas Walk
Umuh Muchtar Pastikan Persib Datangkan Pemain Asing Baru
Negosiasi Masih Berjalan, Umuh Muchtar Pastikan Persib Datangkan Pemain Asing Baru
Berita Lainnya

1

Penuh Drama, Jeman Vs Denmark Berakhir 2-0 di Euro 2024

2

Tyronne del Pino, Pemain Asing Persib Yang Terbuang Kini Mulai Dilirik Bojan Hodak

3

Segini Anggaran Belanja Persib Bandung Jelang Liga 1 2024/2025

4

Gelombang Protes di Kenya: Tolak Kenaikan Pajak Demi Lunasi Utang IMF

5

Swiss Melaju ke Perempat Final Euro 2024 Setelah Singkirkan Italia 2-0
Headline
Jokowi Backup Semua Data Nasional
Instruksi Jokowi, Backup Semua Data Nasional!
Cody Gakpo Man of the Match Belanda vs Rumania
Cody Gakpo: Man of the Match Belanda vs Rumania Euro 2024
Ribuan Buruh se-Jabodetabek Bakal Unjuk Rasa
Ribuan Buruh se-Jabodetabek Unjuk Rasa di Depan Istana Negara
De Ligt Merapat ke Manchester United
Dapat Diskon dari Bayern Munchen, De Ligt Merapat ke Manchester United?