Mentan Amran Targetkan Produksi Padi dan Jagung usai El Nino

Penulis: usamah

Swasembada Pangan
(Dok. indonesia.go.id)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA,TM.ID: Menteri Pertanian Amran Sulaiman akan fokus dalam meningkatkan produksi padi dan jagung usai masa kekeringan atau El Nino melanda.

Amran mengakui El Nino berdampak pada penurunan produksi pangan. Ia bahkan mengklaim dunia pun mengalami krisi pangan.

Ia pun mengatakan pada masa tanam Oktober ini hingga Maret 2024, pihaknya bakal gencar menggenjot produksi.

“Jadi kami fokus dulu padi dengan jagung. Dua komoditas strategis. Kami rancang tadi untuk Oktober-Maret. Ini tidak boleh meleset. Ini persoalan hajat hidup orang banyak,” ucap Amran di Kantor Kementan, Jumat (27/10).

Ia lantas menargetkan produksi pada dan jagung pada November nanti bisa mencapai 1,5 juta ton. Sementara, untuk Desember bisa mencapai 2 juta ton. Amran menegaskan target tersebut harus bisa dicapai. menurutnya, soal pangan tidak boleh main-main.

BACA JUGA : Kapan Kemarau Berakhir? Ini Bocoran dari BMKG

“Kalo ini (pangan) bermasalah, ini bisa terjadi gejolak sosial yang dahsyat,” imbuhnya.

Meski begitu Amran bisa menarik napas lega. Pasalnya, saat ini hujan mulai turun di Tanah Air.Oleh karena itu, ia makin optimis target produksi pangan tadi bisa tercapai di tahun ini.

“Sekarang sudah musim hujan. Ini yang kita khawatirkan (tidak turun hujan). (Tapi) ternyata musim hujan sudah masuk,” ujarnya.

Sementara itu Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati mengatakan, perkembangan kondisi El Nino dari data satelit terkini diprediksi masih akan berlangsung hingga akhir Oktober.

Kemudian, pada bulan November, akan terjadi transisi dari musim kemarau ke musim hujan. El Nino diprediksi akan tetap berlangsung hingga akhir tahun, Dwikorita menekankan bahwa ada harapan dengan masuknya angin monsun dari arah Asia mulai November.

“Alhamdulillah karena adanya angin monsun dari arah Asia sudah masuk mulai November, jadi insya allah akan mulai turun hujan di bulan November. Artinya pengaruh El Nino akan mulai tersapu oleh hujan sehingga diharapkan kemarau kering insya allah berakhir secara bertahap”, jelas Dwikorita Karnawati melansir laman resmi BMKG, Sabtu (28/10/2023).

Dwikorita menghimbau masyarakat untuk berhati-hati agar tidak mengakibatkan nyala api karena kondisi masih kering sehingga jika terjadi kebakaran maka pemadaman akan sulit dilakukan.

(Usamah)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Parlemen Iran Setujui Penutupan Selat Hormuz, Harga Minyak Melonjak?
Parlemen Iran Setujui Penutupan Selat Hormuz, Harga Minyak Melonjak?
kejagung panggil nadiem
Buntut Kasus Korupsi Laptop, Kejagung Panggil Nadiem Hari Ini
alonso aston martin
Lance Stroll Frustrasi, AMR25 Malah Jadi Mimpi Buruk di Kandang Sendiri
skysports-marketa-vondrousova_6342661
Tumbangkan Petenis Kualifikasi, Marketa Vondrousova Kirim Sinyal Bahaya Jelang Wimbledon
Anthony-Sinisuka-Ginting
Ginting dan Gregoria Comeback! Indonesia Siap Tampil All Out di Japan Open 2025
Berita Lainnya

1

Laba Bersih Naik 129 Persen, Arkadia Digital Media Genjot Beragam Sumber Revenue Baru

2

Kemenaker Minta Pekerja Bersabar, BSU Rp 600.000 Segera Cair?

3

Mengenal Lebih Dekat Kecanggihan Persenjataan Iran dan Israel dalam Duel Udara

4

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

5

Raih Juara Umum MTQH ke-39 Jawa Barat, Kang DS Ini Anugerah Besar Bagi Kabupaten Bandung
Headline
Gunung Ili Lewotolok Erupsi, Masyarakat Dilarang Melakukan Aktivitas Radius 2 Km
Gunung Ili Lewotolok Erupsi, Masyarakat Dilarang Melakukan Aktivitas Radius 2 Km
marc_marquez-SvUt_large
Dominasi Ducati di Mugello, Marc Marquez Kian Tak Terbendung
Al Hamra Hehanussa Resmi Memperkuat Persib
Al Hamra Hehanussa Resmi Memperkuat Persib
Real Madrid
Link Live Streaming Real Madrid vs Pachuca Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.