BANDUNG,TM.ID: Gunung Galunggung di Tasikmalaya bukan hanya terkenal dengan pemandangan kawahnya yang menakjubkan, tetapi juga dengan keindahan alamnya yang menyimpan berbagai air terjun menarik. Salah satu yang patut dikunjungi adalah Curug Batu Blek. Meskipun fasilitas di Curug Batu Blek masih sederhana, tempat ini memiliki tempat parkir untuk kendaraan roda dua dan warung untuk membeli makanan dan minuman.
Tidak jauh dari tempat parkir, kamu akan menemukan sebuah mushala kecil untuk beribadah. Di area air terjun, hanya terdapat toilet sederhana. Suasana yang masih alami menjadi daya tarik utama tempat ini. Dalam artikel ini, kami akan membahas informasi lengkap mengenai tempat wisata satu ini, termasuk lokasi, rute, daya tarik, dan fasilitasnya.
1. Lokasi dan Harga Tiket Masuk
Curug Batu Blek terletak di Kampung Cipeuteuy, Desa Sukamukti, Kecamatan Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. Lokasinya masih sepi dan minim penerangan, sebaiknya kamu mengunjunginya pada pagi atau siang hari. Pastikan cuaca sedang cerah, karena perjalanan menuju air terjun melibatkan trekking dari tempat parkir.
Untuk tiket masuk, harga mungkin berfluktuasi, tetapi sebaiknya kamu menyiapkan sekitar Rp5.000 untuk tiket masuk per orang dan Rp10.000-15.000 untuk parkir kendaraan roda dua.
2. Rute Menuju Curug Batu Blek
Perjalanan menuju Curug Batu Blek sekitar 19 kilometer dari berbagai arah seperti Singaparna, Ciawi, atau pusat Kota Tasikmalaya. Kebanyakan perjalanan ini melibatkan jalan kecil, sehingga disarankan menggunakan kendaraan roda dua. Langkah pertama adalah menuju Jalan Cisinga (Ciawi-Singaparna) dan mengikuti jalan tersebut hingga menemukan perempatan menuju Kampung Leuwibodas.
Dari sana, kamu dapat memilih jalur melalui Santanamekar atau Cipeuteuy, kedua jalur ini mengarah ke Curug Batu Blek. Perjalanan akan semakin mengecil, dengan kontur tanah yang naik turun dan beberapa bagian masih berupa tanah melalui perkebunan warga hingga mencapai gerbang masuk.
Setelah tiba di tempat parkir, perjalanan lanjut dengan trekking melalui jalan setapak. Suara gemercik air akan menemanimu sepanjang jalan, sementara rimbunan pepohonan menyelimuti area tersebut. Namun, hati-hati karena di sebelah kanan adalah jurang yang dalam. Jalur akan semakin kecil dan licin, dan setelah melewati tangga yang mungkin licin karena terkena air, kamu akan sampai di tempat wisata ini.
BACA JUGA: Curug Ciporolak, “Hidden Gems” Lebak Banten
3. Daya Tarik
Nama “Blek” pada Curug Batu Blek sebenarnya merujuk pada bentuk batu yang mirip dengan kaleng seng untuk menyimpan makanan kering. Meski tidak terlalu tinggi, air terjun ini terlihat megah dan mengagumkan. Suasana alami tempat ini menjadikannya tempat yang cocok untuk healing. Selain menikmati pemandangan, kamu dapat merasakan kesegaran air di pinggirannya.
Namun, tidak boleh berenang di sini, dan selalu patuhi peringatan dan rambu-rambu di sekitar area air terjun. Di sekitar Curug Batu Blek, kamu juga dapat menemukan banyak air terjun lain. Jika baru pertama kali ke sini, bertanyalah kepada pedagang di tempat parkir atau minta bantuan warga lokal untuk panduan rute, karena sebagian air terjun di kawasan ini belum dikelola dengan baik.
(Kaje/Usamah)