Mengungkap Sejarah Bahan Kimia Sianida dari Kasus Jessica Wongso

Penulis: Anisa

bahan kimia sianida
(Medium)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Kasus tragis Jessica Wongso tahun 2016 telah mengguncang Indonesia. Terkenal sebagai kasus Kopi Sianida yang saat itu sangat ramai menjadi perbincangan banyak publik. Netflix merespon dengan merilis dokumenter “Ice Cold: Murder, Coffee, and Jessica Wongso” pada 28 September 2023. Artikel ini akan mengupas asal muasal bahan kimia sianida, dari sejarahnya hingga penggunaannya sebagai senjata pembunuh.

Sejarah Bahan Kimia Sianida

Bahan kimia alami Sianida ditemukan pada beberapa tumbuhan dan memiliki sejarah panjang. Ilmuwan pertama kali mengisolasinya pada tahun 1782. Senyawa ini terdiri dari atom karbon yang terikat rangkap tiga pada atom nitrogen. Dapat diproduksi oleh bakteri, jamur, alga, dan terdapat pada beberapa jenis tumbuhan seperti bambu, singkong, almond pahit, apel, dan persik.

Meskipun beracun, bahan kimia sianida memiliki manfaat dalam industri dan kedokteran. Biasanya untuk membuat pestisida dan terdapat dalam beberapa bahan kimia industri. Dalam bidang kedokteran, bahan kimia ini terdapat dalam obat anti darah tinggi, seperti natrium nitroprusida.

Sebagai Senjata Pembunuh

Penggunaan bahan kimia sianida sebagai senjata pembunuh sudah tercatat sejak zaman Kaisar Nero dari Romawi pada tahun 37-68 M. Napoleon III memerintahkan pasukannya mencelupkan bayonet ke racun ini selama Perang Prancis-Prusia (1870-1871). Di Perang Dunia I dan II, sianida digunakan oleh tentara Prancis, Austria, dan bahkan Nazi Jerman dalam pembunuhan massal.

Kasus modern mencakup Jonestown Massacre pada tahun 1978, di mana 909 anggota sekte Jonestown tewas akibat sianida. Pada tahun 1995, sekte Aum Shinrikyo menyebar sianida di toilet stasiun kereta bawah tanah.

BACA JUGA: Sinopsis Film Dokumenter Kopi Sianida, Sudah Tayang di Netflix

Cara Kerja Racun

Penelitian ilmuwan selama bertahun-tahun telah mengungkap cara kerja racun tersebut. Senyawa ini meracuni rantai transport elektron mitokondria dalam sel tubuh manusia. Mengikat pada bagian sitkrom oksidae, mencegah sel tubuh menggunakan oksigen, menyebabkan kematian cepat.

Pelepasan gas ini ke udara dapat menjadi fatal, tergantung pada tingkat paparan. Dalam dosis tertelan, racun ini dapat mematikan dalam rentang 100-200 mg.

Gejala dan Penanganan

Bahan kimia ini membunuh dengan cepat, memengaruhi sistem syaraf pusat dan kardiovaskular. Gejala meliputi sakit kepala, kecemasan, kebingungan, kejang, penurunan inotropi, bradikardia, hipotensi, dan cedera paru akut. Korban yang selamat mungkin mengalami penyakit Parkinson dan gangguan neurologis lainnya.

Pertolongan pertama termasuk menjauhkan korban dari lokasi paparan, mencuci kulit dengan sabun dan air, serta memberikan zat arang aktif jika tertelan. Obat penawar melibatkan Hydroxocobalamin (Cyanokit) dan Cyanide Antidote Kit yang mengandung sodium nitrat dan sodium thiosulfat.

 

(Kaje/Usamah)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Carlos-Alcaraz
Alcaraz vs Sinner, Rivalitas Baru yang Menghidupkan Kembali Grand Slam
jokowi psi
Tolak PPP, Jokowi Siap Ditampung PSI
Deddy Corbuzier
Kekayaan Deddy Corbuzier Hampir Rp1 Triliun, Netizen: Kenapa Orang Kaya Punya Hutang
bahlil tambang raja ampat
AMPI Yakin dengan Tindakan Bahlil pada Polemik Tambang Raja Ampat, karena Putra Papua?
Gregoria Mariska Tunjung Medali Perunggu
Gregoria Mariska Ungkap Alasan Absen Panjang dari Turnamen
Berita Lainnya

1

Perayaan Idul Adha 1446 H, ABS Group Salurkan Hewan Kurban di Tiga Lokasi

2

Pengawasan Dilakukan, Kemenhut Siapkan Langkah Hukum Terkait Aktivitas Tambang di Raja Ampat

3

Penumpang Garuda Kehilangan iPhone, Seluruh Awak Kabin Dibebastugaskan!

4

Kisah Epik Fajar Nugraha yang Sukses Membangun Bisnis Sepatu Wanita

5

BMKG Ingatkan Nelayan Waspadai Tinggi Gelombang Selatan Banten Bisa Capai 4 Meter
Headline
tambang nikel raja ampat-2
Pemerintah Resmi Cabut Izin 4 Perusahaan Tambang Nikel di Raja Ampat
kartel bunga pinjol
KPPU Selidiki Kartel Bunga Pinjol, OJK Ungkap Fakta Mengejutkan!
Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang vs Timnas Indonesia Kualifikasi Piala Dunia 2026 Selain Yalla Shoot
Remaja Brebes temui KDM - Instagram Infipop ID
Remaja Asal Brebes Ngayuh Sepeda Ratusan Kilometer Demi Temui KDM

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.