Mengenal Nitisemto, Sosok Penting Rokok Kretek Indonesia

rokok kretek
(Tokopedia)

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Dalam catatan sejarah, terdapat fakta menarik yang mencerminkan bagaimana rokok telah menjadi bagian integral dari kehidupan masyarakat Indonesia, terutama di Pulau Jawa, pada sekitar tahun 1600. Meskipun tembakau bukan tanaman asli Jawa, namun menjadi kebutuhan kaum pribumi, seiring dengan masuknya tembakau di Pulau Jawa.

Melansir dari berbagai sumber, artikel ini akan membahas perjalanan panjang rokok. Mulai dari kebutuhan lokal hingga menjadi industri besar yang membentuk perekonomian nasional.

Rokok di Era 1600-an

Dalam catatan Thomas Stamford Raffles, diceritakan bahwa pada sekitar 1600, rokok telah menjadi kebutuhan hidup bagi masyarakat pribumi di Jawa. Meskipun tembakau bukan tanaman asli, tembakau masuk ke Pulau Jawa bersamaan dengan wafatnya Panembahan Senapati, pendiri Dinasti Mataram. Wafatnya Panembahan Senapati ditandai dengan munculnya tembakau, yang kemudian menjadi bahan bagi rokok.

Berbeda dengan era 1600-an, saat ini rokok telah menjadi industri besar yang memberikan kontribusi signifikan bagi perekonomian nasional. Cukai rokok menjadi penyumbang terbesar keuangan negara, dan industri rokok mencakup produksi hingga pemasaran, memberikan dampak positif pada berbagai sektor.

BACA JUGA: Mengenang Ragam Rokok Kretek Khas Nusantara

Nitisemito

Dari berbagai  tokoh pengusaha rokok di Museum Kretek, Kudus, Nitisemito mencuat sebagai sosok penting. Lahir pada 1863, Nitisemito, seorang buta huruf, memulai perjalanan bisnisnya dengan banyak kegagalan. Dari pengusaha konveksi hingga kusir dokar, Nitisemito akhirnya menemukan keberhasilan di industri rokok kretek.

Nitisemito mendaftarkan merek rokoknya, Bal Tiga, pada tahun 1908, yang kemudian sangat populer bukan hanya di Kudus, tetapi juga di seluruh Pulau Jawa. Meskipun buta huruf, Nitisemito terbukti sebagai sosok jenius dengan inovasi manajemen dan pemasaran modern. Dia bahkan menggunakan pesawat foker untuk promosi rokok kretek, menggambarkan kejeniusannya pada masa yang terbatas.

Keberhasilan Nitisemito tidak hanya terbatas pada skala nasional. Rokok Bal Tiga menyebar ke luar Pulau Jawa, bahkan hingga Singapura. Nitisemito menjadi terkenal sebagai pengusaha sukses, bahkan mendapat perhatian dari Soekarno, sebelum Soekarno menjadi presiden pertama Indonesia.

Pencapaian dan Warisan

Sejak ditemukannya rokok kretek oleh Jamhari sekitar tahun 1890-an, industri ini terus berkembang. Nitisemito adalah salah satu perintis yang membawa rokok kretek ke puncak kejayaannya. Warisan Nitisemito terus terasa dalam industri ini, dengan terus berkembangnya industri kretek di Indonesia.

 

(Kaje/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Dua Ekor Kambing di Desa Tundagan Kuningan Diterkam Macan Tutul
Dua Ekor Kambing di Desa Tundagan Kuningan Diterkam Macan Tutul
Aksi bela palestina-1
Puluhan Ribu Warga Jabar Gelar Aksi Bela Palestina di Bandung
Aksi bela palestina
Aksi Bela Palestina Digelar Depan Kedubes AS
Seorang WNI Terluka pada Festival Songkran Thailand
Seorang WNI Terluka pada Festival Songkran Thailand
DT09
DT09 Luncurkan Album Baru, Tonjolkan Tema Sosial Meski Enggan Meninggalkan DNA-nya
Berita Lainnya

1

Farhan Bakal Lanjutkan Program Buruan Sae dan Kang Pisman

2

Ridwan Kamil Resmi Lapor Polisi, Begini Curhatan Lisa Mariana

3

Kompetisi Askot PSSI Kota Bandung Bertajuk Piala Persib Resmi Dibuka

4

Link Live Streaming Everton vs Manchester City Selain Yalla Shoot

5

Link Live Streaming Barcelona vs Celta Vigo Selain Yalla Shoot
Headline
Dua Desa di Sumedang Diterjang Angin Puting Beliung
Dua Desa di Sumedang Diterjang Angin Puting Beliung
Barcelona
Dramatis, Barcelona Menang Tipis 1-0 Atas Celta Vigo di La Liga 2024/2025
banjir bandang sukabumi-1
Banjir Bandang Terjang Sukabumi, Satu Orang Tewas
marc marquez
Pindah ke Ducati, Marc Marquez Ungkap Rahasia Besar di Honda

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.