BANDUNG.TM.ID Capybara merupakan hewan yang saat ini menjadi perbincangan warganet baik di TikTok maupun twitter yang kerap disapa masbro. Belakangan unggahan hewan ini dijadikan meme oleh warganet. Tujuannya hanya untuk sedkedar menghibur saja.
Beberapa orang mengira sebutan mas bro pada hewan Capybara ini karena sifat hewan tersebut yang santai. Lantas, sebenarnya Capybara ini termasuk hewan jenis apa? Kami akan menjawab pertanyaanmu melalui artikel ini. Simak dengan baik-baik ya!
Mengenal Hewan Capybara
Capybara merupakan hewan yang mempunyai bentuk seperti berang-berang. Ukuran hewan ini yaitu dua kali lebih besar dari hewan pengerat pada umunya. Termasuk hewan semi-akuatik yang hidup di wilayah Amerika Selatan bagian tengah dan utara. Hewan ini termasuk perenang yang handal.
Tubuhnya terkenal bisa adaptasi dengan sabana banjir musiman, dan juga lahan yang basah. Kaki dari hewan ini sebagian berselaput dan digunakan untuk mengayuh saat dia berjalan di air. Warna bulunya sangat lucu yaitu merah sampai cokelat tua dan pendek. Bisa mengering dengan cepat saat berada di daratan.
Mata dari hewan capybara ini kecil dengan hidung dan telinga yang tidak berbulu dengan posisi yang lebih tinggi dari kepalanya. Capybara mempunyai moncong yang tumpul dan juga hampir tidak memiliki ekor.
Hal Unik Hewan Capybara
Biasanya hewan ini hanya makan pada pagi dan sore hari. Mereka menghabiskan waktunya untuk tidur di tepi sungai. Hewan ini melahirkan 3 sampai 8 anak di setiap tahunnya. Para betina akan hamil sekitar 100 hari. Gigi pada hewan ini akan terus tumbuh karena dia merupakan hewan vegetarian.
Namun, di daerah budidaya hewan tersebut akan menjadi predator karena sering memakan labu dan melon petani. Uniknya hewan ini akan memakan kotorannya sendiri pada pagi hari. Krean kotorannya ini mengandung protein dan mikroba yang tinggi.
Terkadang rumput yang dimakan hewan ini sulit sekali dicerna sehingga dia memakan kotorannya sendiri. Karena untuk mencernanya kembali. Hewan ini bisa hidup sendiri dan juga berkelompok. Capybara muda ternyata sering menjadi makanan ular, rubah pemakan kepiting, dan burung pemangsa.
Hewan ini banyak diburu di Amerika Selatan untuk dijadikan makanan tau hanya sekedar diambil kulitnya saja. Tujuannya untuk dijadikan aksesoris barang yang terbuat dari kulit.
BACA JUGA: 5 Fakta Unik Sang Raja Hutan
(kaje)