BANDUNG,TM.ID: WiFi atau Wireless Fidelity telah menjadi tulang punggung untuk transmisi data yang saat ini menyambut versi terbarunya yaitu Wi-Fi 7. WiFi Alliance, yang merupakan pemegang merek dagang WiFi, baru-baru ini merilis standar wireless terkini ini.
Wi-Fi 7 adalah standar wireless baru yang memiliki protocol resmi bernama 802.11 be. Dikembangkan oleh Institute of Electrical dan Electronics Engineer (IEEE), hadir sebagai penerus Wi-Fi 6 yang rilis pada 2019 dan WiFi 6E pada 2020. Meskipun pengembangannya sudah berlangsung beberapa tahun, finalisasi standar ini baru-baru ini selesai.
Keunggulan
Wi-Fi 7 menawarkan sejumlah keunggulan daripada pendahulunya. Standar ini memberikan koneksi yang lebih cepat, latensi yang lebih rendah, dan kapasitas untuk mengelola lebih banyak koneksi secara efisien. Dengan kecepatan teoritis maksimal sebesar 5,8 Gbps, perangkat ini mempercepat pengalaman internet.
Melansir Intel, kecepatan koneksi Wi-Fi 7 dua kali lebih cepat dibandingkan dengan generasi sebelumnya. Wi-Fi 6/6E hanya mampu mencapai kecepatan 2,4 Gbps. Peningkatan ini membuka peluang baru untuk aplikasi yang menuntut kecepatan dan bandwidth tinggi.
Multi-Band Operation (MLO)
Beroperasi di tiga band frekuensi yang sama dengan Wi-Fi 6E, yaitu 2,4 GHz, 5 GHz, dan 6 GHz. Namun, perbedaan signifikan terletak pada lebar channel di band 6 GHz, yang meningkat dari 160 MHz menjadi 320 MHz. Ini menghasilkan peningkatan besar dalam kapasitas dan efisiensi transmisi data secara bersamaan.
Multi-Link Operation (MLO)
Inovasi lain yang dibawa adalah Multi-Link Operation (MLO). Pada generasi sebelumnya, perangkat hanya dapat terhubung ke satu band pada satu waktu. Dengan MLO, perangkat dapat terhubung secara bersamaan ke dua band berbeda, meningkatkan kecepatan dan mengurangi latensi.
BACA JUGA: 2 Cara Melihat Riwayat Browser Melalui Saluran WiFi
Mendukung Aplikasi Canggih
Wi-Fi Alliance menyatakan bahwa jaringan Wi-Fi 7 mendukung kinerja tingkat lanjut untuk aplikasi bandwidth tinggi. Ini termasuk multi-user Augmented Reality/Virtual Reality (AR/VR), pelatihan 3D, dan Internet of Things (IoT) industri. Kecepatan tinggi dan latensi rendah dari Wi-Fi 7 membuka pintu untuk beragam pengalaman baru.
Backward Compatible
Seperti generasi sebelumnya, jaringan ini bersifat backward compatible. Ini berarti routernya dapat terhubung ke perangkat Wi-Fi 6, dan sebaliknya. Namun, untuk menggunakannya, access point dan perangkat yang terhubung harus memiliki sertifikasi standar yang terbit dari WiFi Alliance.
Meskipun routernya masih terbatas, WiFi Alliance memperkirakan akan ada 233 juta perangkat Wi-Fi 7 yang masuk pasar pada tahun ini. Jumlah ini akan terus bertambah hingga mencapai 2,1 miliar perangkat pada 2028.
(Kaje/Usk)