BANDUNG,TEROPONGMEDIA.ID — Festival Baso Juara 2024 mengusung tema ‘Hayu Ngabaso’ dalam arti hayu ngobrol bareng kang Sonny, Sonny sendiri yakni direktur Perumda Tirtawening dan salah satu bakal calon (Bacalon) wali kota Bandung dari partai Gerindra.
Direktur Perumda Tirtawening sekaligus Bacalon wali Kota Bandung, Sonny Salimi mengatakan, Ngabaso tersebut yakni ngobrol bareng kang Sonny, menurutnya segala sesuatu jika di obrolkan itu pasti bakal selesai.
“Kita ngobrol ringan lah, biasanya yang ringan-ringan diobrolin itu bisa selesai, jadi kita membahas seputar apa yang terjadi hari ini di Kota Bandung,” kata Sonny Salimi usai kegiatan Ngabaso di Lapangan Saparua Kota Bandung, Sabtu (13/7/2024).
Menurutnya, dengan pembahasan tersebut pihaknya bisa mengetahui apa saja yang terjadi di Kota Bandung, seperti, macet, kemiskinan, pinjol, judi online (judol) termasuk masalah-masalah lainnya.
“Nah barangkali dengan ngobrol kita curhat semua masyarakat bisa ikut terlibat menyampaikan ide, solusi, kita rumuskan menjadi kesepakatan bersama, menjadi tujuan bersama. Insya Allah seluruh masalah yang ada di Kota Bandung akan kita selesaikan bersama-sama,” ucapnya.
Adapun untuk solusi masalah tersebut, dirinya mencontohkan mulai dari transportasi, menurutnya warga kota Bandung harus bisa melakukan aktivitas dengan bijaksana.
“Contoh misalkan, kalau misalnya ada moda transportasi masal kenapa gak pakai moda transportasi masal? Terus kita juga kalau misalnya parkir kendaraan ya jangan bikin macet jangan tengah jalan, semua itu harus kita ikuti Insya Allah itu adalah solusi jangka pendek,” ujarnya.
Terkait solusi jangka panjang, Sonny mengatakan, pemerintah harus sanggup menyediakan moda transportasi masal yang dapat memfasilitasi kegiatan dan aktivitas masyarakat luas.
“Kalau hari ini mungnkin ya baru ada Trans Metro Bandung (TMB) mungkin juga belum banyak koridor jurusan dan segala macamnya, sehingga belum terlalu populer nah nanti setelah di perbanyak, masyarakat gunakan itu, jangan sampai sesuatu yang sudah dibangun ditelantarkan,” imbuhnya.
BACA JUGA: Festival Baso Juara 2024, Sediakan Berbagai Macam Makanan
Di sisi lain, acara tersebut menggandeng beberapa publik figur diantaranya empat pemain preman pensiun, pemain preman pensiun tersebut tujuannya agar kemiskinan di Kota Bandung tidak menjurus ke premanisme. Namun, kemiskinan tersebut harus jadi kekuatan untuk lebih maju lagi.
“Kita berantas kemiskinan dengan sama-sama berkolaborasi yang sudah maju membawa, yang belum maju harus herusaha untuk maju jangan jadi preman,” pungkasnya.
(Rizky Iman/Usk)