Megawati Terima Gelar Doktor Kehormatan di Kuala Lumpur Malaysia

megawati doktor kehormatan
Auditorium serbaguna Universiti Tunku Abdul Rahman (UTAR) di Selangor, Malaysia, Senin (2/10/2023). (PDIP)

Bagikan

JAKARTA,TM.ID: Ketua Umum PDIP Prof. Dr. (H.C.) Megawati Soekarnoputri bertolak ke Kuala Lumpur untuk menerima gelar doktor kehormatan di bidang Ilmu Sosial dari Universiti Tunku Abdul Rahman (UTAR), Selangor, Malaysia, Senin (02/10/2023).

“Usai penutupan Rakernas IV, Ibu Megawati tiba di Malaysia untuk dua kegiatan utama yakni menerima gelar doktor kehormatan dari Universiti Tunku Abdul Rahman (UTAR) dan bertemu dengan PM Malaysia Datuk Seri Anwar Ibrahim,” kata Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto dalam keterangan, Senin.

Megawati yang juga Presiden Ke-5 RI itu didampingi putranya M. Rizki Pratama, putrinya Puan Maharani dan cucu.

Hasto mendapat informasi Kepala BPIP Prof. Yudian Wahyudi, Kepala BRIN Laksana Tri Handoko dan Wakil Kepala BRIN Amarulla Octavian juga akan menghadiri acara penganugerahan tersebut.

BACA JUGA: Hari ini, Peresmian KCJB oleh Presiden Jokowi

Pimpinan BPIP dan BRIN, di mana Megawati merupakan Ketua Dewan Pengarah, juga dijadwalkan mengikuti prosesi pemberian gelar doktor kehormatan tersebut.

“Ini menjadi gelar doktor kehormatan ke-10 bagi Ibu Megawati. Mas Tatam (sapaan M. Rizki Pratama) dan Mbak Puan (panggilan akrab Puan Maharani) serta cucu Ibu Megawati turut ikut,” kata Hasto.

“Penganugerahan gelar doktor kehormatan ini merupakan pengakuan atas kontribusi Ibu Megawati di bidang sosial, pendidikan, inovasi dan penelitian,” lanjutnya.

PDIP, kata Hasto, sangat bangga dengan rencana pemberian gelar doktor ke-10 kepada Megawati.

“Ibu Megawati memang memberikan perhatian yang menyangkut sosial, pendidikan, inovasi dan penelitian. Lahirnya lembaga Badan Riset dan Inovasi Nasional adalah hasil diskusi panjang Ibu Megawati dan Presiden Jokowi. Ibu Megawati sering berdiskusi dengan Presiden Jokowi mengenai permasalahan bangsa dan negara, salah satunya soal penelitian atau research, serta penuntasan stunting,” ujar Hasto.

Pria asal Yogyakarta itu menyebut keluarga besar PDIP bangga atas pengakuan kalangan kampus termasuk dari luar negeri terhadap Megawati.

Anggota DPR yang hadir bersama Puan antara lain: Diah Pitaloka, Charles Honoris dan Mufti Aimah Nurul Anam.

Dalam prosesi penerimaan gelar doktor, sejumlah profesor ikut mendampingi Megawati yaitu Kepala BPIP Prof. Yudian Wahyudi, Wakil Ketua BRIN Prof. Amarulla Octavian, mantan Menteri ESDM periode 2000–2009 dan Menteri Pertahanan periode 2009-2014 Prof. Purnomo Yusgiantoro, serta mantan Menteri Kelautan dan Perikanan periode 2001-2004 Prof. Rokhmin Dahuri.

(Dist)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Rapat sistem prasmanan
Kurangi Sampah, Pemda Sumedang Ganti Nasi Box dengan Sistem Prasmanan saat Rapat
tanggal nikah luna maya dan maxim
Luna Maya Dilamar Maxim, Akad Nikah Digelar di Bali Bulan Mei
Impor minyak dan LPG Amerika
Respon Tarif Trump, Bahlil akan Tingkatkan Impor Minyak dan LPG dari Amerika
Proyek Geothermal NTT
Ditolak Warga dan Gereja, Gubernur NTT Tinjau Ulang Proyek Geothermal Flores
Mayat di gorong-gorong Cisumdawu
Gempar! Mayat Wanita Ditemukan di Gorong-gorong Tol Cisumdawu
Berita Lainnya

1

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

2

Link Live Streaming Barcelona vs Dortmund Selain Yalla Shoot

3

Link Live Streaming Legia Warszawa vs Chelsea Selain Yalla Shoot

4

Kebakaran Dahsyat Hanguskan Ratusan Kios di Pasirkoja Bandung

5

Diduga Bertransaksi dengan PSK, Kemhan Telusuri Pengendara Mobil Dinas
Headline
Honda Dunk 2025
Honda Dunk 2025, Motor yang Bikin Pemilik Jarang Mampir ke SPBU!
Manchester United
Link Live Streaming Olympique Lyon vs Manchester United Selain Yalla Shoot
pemuda rel kereta
Aksi Nekat Pemuda Tantang Maut di Rel Kereta, KAI Ingatkan Pidana!
Titiek Puspa wafat - Instagram
Innalillahi, Legenda Musik Indonesia Titiek Puspa Wafat: Inul Daratista, Vidi Aldiano Sampaikan Duka Cita

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.