Masih Wacana, Daerah Mana Saja yang Masuk Provinsi Cirebon?

Penulis: hafidah

Provinsi Cirebon
Wacana Cirebon jadi Provinsi (dok.misteraladin)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Wacana pembentukan Provinsi Cirebon yang meliputi Kabupaten Cirebon, Indramayu, Majalengka, Kuningan, dan Kota Cirebon, semakin mengemuka.

Rencana pemekaran ini bertujuan untuk mempercepat pembangunan dan meningkatkan pelayanan publik di wilayah tersebut.

Dengan luas wilayah sekitar 5.715 km² dan populasi sekitar 7,31 juta jiwa (2023), Provinsi Cirebon memiliki potensi ekonomi yang signifikan.

Potensi Ekonomi dan PDRB

Provinsi Cirebon akan memiliki Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) sebesar 267,90 triliun rupiah pada tahun 2023, melampaui PDRB DIY dan mendekati PDRB Bali.

Namun, PDRB per kapita masih relatif rendah (sekitar 3,64 juta rupiah), menunjukkan potensi yang perlu optimalisasi melalui pengelolaan dan pengembangan sektor unggulan seperti pertanian, industri, perdagangan, dan pariwisata.

BACA JUGA : Bukan Cuma Jalan Desa, Ini Sejumlah Fasilitas yang Dibangun Sang Penjual Bakso di Sidomulyo

Kelayakan Pemekaran

Luas wilayah, jumlah penduduk, dan potensi ekonomi yang besar menunjukkan kelayakan pemekaran Provinsi. Pembentukan provinsi baru ini berpotensi mempercepat pembangunan infrastruktur dan pengelolaan sumber daya.

Namun, kesiapan infrastruktur, pemerintahan, dan Sumber Daya Manusia (SDM) perlu dikaji secara mendalam. Dukungan politik dan sosial dari masyarakat dan pemerintah pusat juga krusial untuk keberhasilan pemekaran.

Rencana Pembentukan Provinsi Cirebon

Wacana pembentukan Provinsi Cirebon akan mencakup lima wilayah administratif, yang terdiri dari:

  • Kabupaten Cirebon
  • Kabupaten Indramayu
  • Kabupaten Majalengka
  • Kabupaten Kuningan
  • Kota Cirebon

Pendapat Masyarakat dan Pertimbangan

Warga Cirebon dan sekitarnya umumnya mendukung pemekaran dengan harapan peningkatan kualitas hidup dan percepatan pembangunan.

Namun, penting untuk memperhatikan aspek-aspek krusial seperti penataan administrasi, keseimbangan anggaran, dan pengembangan sektor unggulan pasca pemekaran.

 

(Hafidah Rismayanti)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
lucky hakim magang
Kemendagri: Lucky Hakim Selalu Hadir Tiap Selasa Selama Magang
Sufmi Dasco
Dasco Bertemu dengan Megawati, Muzani: Mewakili Semua
haji 2025
Jemaah Haji 2025 Siap Lempar Jumrah Hari Ini
Vanesha Prescilla
Pacaran Lama Tapi Gagal Nikah? Vanesha Prescilla Blak-blakan
Ayu Ting Ting
Beli 3 Sapi Limosin Seberat Satu Ton, Ayu Ting Ting Siap Iduladha 2025!
Berita Lainnya

1

Mahasiswa Ilmu Komunikasi FISIP Unpas Raih Juara di Ajang Padjadjaran Public Relations Fair (PPRF) 2025

2

Pengabdian Kepada Masyarakat – UNIBI TALK: Storytelling sebagai Cara Membentuk Personal Branding yang Autentik dan Konsisten Melalui Media Sosial Instagram

3

Sejarah Kelam Jam Malam, dari Abad Kegelapan hingga Era Dedi Mulyadi

4

Legislator Kritik Keras Penambangan Nikel Raja Ampat Papua Barat Daya, Melanggar Regulasi!

5

Link Live Streaming Timnas Indonesia vs China Selain Yalla Shoot
Headline
Waspada Varian Baru Covid-19, Dinkes Kota Bandung Siagakan RS dan Laboratorium
Waspada Varian Baru Covid-19, Dinkes Kota Bandung Siagakan RS dan Laboratorium
Presiden Prabowo Subianto Serahkan Sapi untuk Masjid Al Ukhuwah Bandung
Presiden Prabowo Subianto Serahkan Sapi 1,2 Ton untuk Masjid Al Ukhuwah Bandung
Prabowo Bersyukur Timnas Indonesia Kalahkan China
Bersyukur Timnas Indonesia Kalahkan China, Prabowo Berharap Bisa Berlaga di Piala Dunia
Spanyol
Menang Dramatis 5-4 atas Prancis, Spanyol Melaju ke Final UEFA Nations League 2025

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.