Hati-Hati! 8 Makanan Ini Bisa Memicu Keputihan

Makanan penyebab keputihan
Ilustrasi. (Pinterest)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Makanan yang memicu peningkatan hormon estrogen dapat menjadi salah satu penyebab keputihan pada wanita. Dengan membatasi konsumsi makanan tertentu, risiko terjadinya keputihan dapat berkurang secara signifikan.

Keputihan merupakan cairan atau lendir bening yang keluar dari vagina akibat rangsangan hormon estrogen yang memicu produksi lendir pada serviks. Secara umum, keputihan normal dapat hilang dengan sendirinya.

Namun, keputihan juga dapat disebabkan oleh infeksi atau gangguan kesehatan tertentu, sehingga menimbulkan gejala yang tidak biasa.

Makanan yang Berpotensi Menyebabkan Keputihan

Beberapa makanan mengandung fitoestrogen, yaitu senyawa estrogen dari tumbuhan yang dapat memicu keputihan. Berikut adalah beberapa makanan yang perlu diperhatikan:

1. Bawang Putih

Meskipun bawang putih memiliki banyak manfaat kesehatan, konsumsi berlebihan dapat meningkatkan kadar estrogen dan menyebabkan keputihan.

2. Biji Rami

Fitoestrogen dalam biji rami cukup tinggi. Konsumsi yang terlalu sering dapat meningkatkan risiko keputihan.

3. Persik

Buah persik kaya nutrisi, tetapi kandungan lignan yang tinggi dapat memicu peningkatan estrogen jika dikonsumsi secara berlebihan.

4. Biji Wijen

Biji wijen juga mengandung fitoestrogen yang tinggi, sehingga perlu dibatasi konsumsinya untuk menghindari keputihan.

5. Gandum Utuh

Makanan berbahan dasar gandum utuh memiliki fitoestrogen yang cukup tinggi. Konsumsi berlebihan dapat meningkatkan hormon estrogen.

6. Kangkung

Sayuran seperti kangkung, brokoli, dan kubis mengandung fitoestrogen yang dapat meningkatkan kadar estrogen dalam tubuh.

7. Tahu dan Olahan Kedelai

Tahu, tempe, dan produk kedelai lainnya mengandung isoflavon, yang dapat memicu keputihan jika dikonsumsi dalam jumlah besar.

8. Kacang-kacangan

Beberapa jenis kacang, seperti kedelai, mete, almond, dan pistachio, mengandung fitoestrogen yang dapat memengaruhi kadar hormon tubuh.

Pencegahan dan Perawatan

Selain mengatur pola makan, menjaga kebersihan area vagina sangat penting. Bersihkan vagina dengan air hangat, gunakan celana dalam berbahan katun, dan hindari produk pembersih berbahan kimia.

Jika mengalami keputihan tidak normal, seperti gatal, bau tidak sedap, atau perubahan warna lendir, segera konsultasikan ke dokter untuk penanganan lebih lanjut.

BACA JUGA: Dina Mariana Meninggal Terkena Kanker, Perhatikan Tanda Ini!

Untuk meminimalisir terjadinya keputihan, pilihlah makanan yang dapat menjadi penyebab keputihan. Jagalah pola makan dan kebersihan dengan baik.

 

(Virdiya/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
A2B385D5-26CA-4B12-B021-F912EBCCAE9D
Dejan/Gloria Kembali Dipasangkan untuk Malaysia Open 2025
Perasaan Zalnando Setelah Berlatih Kembali Bersama Persib
Perasaan Zalnando Setelah Berlatih Kembali Bersama Persib
Korupsi Rp 15 Miliar
Korupsi Rp15 Miliar, Kepala Dinas Disbud Jakarta Jadi Tersangka
Desa Sukorejo Banyuwangi
Gegara Protes Warga, Penjaringan Perangkat Desa Sukorejo Dibatalkan
Drama Korea
5 OST Drama Korea When The Phone Rings, Wajib Masuk Daftar Putar!
Berita Lainnya

1

Stikom Bandung Batalkan 233 Lulusannya pada Periode 2018-2023

2

Potret Silaturahmi Wamendes PDTT Bersama Pengurus Nasional Forum Pesantren Salafiyyah

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

Komisaris First Media Teguh Pudjowigoro Meninggal Dunia

5

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!
Headline
Real Madrid Bawa Pulang Kemenangan setelahTaklukan Valencia 2-1
Real Madrid Bawa Pulang Kemenangan setelah Taklukan Valencia 2-1
Proliga 2025 Prioritaskan Pemain Lokal
Kuota Pemian Asing DIbatasi, Proliga 2025 Prioritaskan Pemain Lokal
AC Milan Bungkam Juventus
Bungkam Juventus 1-2, AC Milan Bertemu Inter Milan di Final Supercoppa Italiana 2024
Proliga 2025 Yogya Falcons Ditundukkan Jakarta Electric PLN
Proliga 2025, Yogya Falcons Ditundukkan Jakarta Electric PLN

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.